Tahun Ini Pemkab Pamekasan Tambah Kuota Penerima Beasiswa Santri

PAMEKASANTIMES - Kabar gembira bagi siswa atau calon santri dari kalangan keluarga kurang mampu di Kabupaten Pamekasan yang hendak melanjutkan pendidikan di Pondok Pesantren (Ponpes).

Pasalnya, tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menaikkan target kuota penerima beasiswa santri sebanyak 2 ribu orang dari yang sebelumnya tahun 2020 sebanyak 1.652. Diketahui, calon penerima beasiswa merupakan lulusan SD/MI sederajat yang hendak melanjutkan ke jenjang pendidikan di pondok pesantren.

Baca Juga : Wujudkan Pusat Pelayanan Kesehatan Jantung, Pemkab Malang Tinjau Kesiapan RSUD Kanjuruhan

“Selain itu, kategori santri yang diberi beasiswa adalah mereka yang secara ekonomi tidak mampu. Kedua, mereka hafal alquran dan ketiga, mereka memiliki prestasi. tidak ada perubahan syarat apapun,” kata Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setdakab Pamekasan Halifaturrahman, Selasa (23/3/2021).

Dikatakannya, ada banyak alasan yang menjadi dasar menaikkan target penerima beasiswa santri tersebut. Antara lain karena beasiswa tersebut banyak bermanfaat dan sangat dibutuhkan oleh para santri.

"Selaian itu program beasiswa santri ini juga menjadi bagian penting untuk terciptanya generasi muda masa depan yang kuat iman, ilmu dan amalnya," tambahnya.

Menurutnya, program beasiswa santri ini merupakan program unggulan Pemkab Pamekasan dalam bidang pendidikan. Sejak diprogramkan hingga kini telah tercatat sebanyak 6.502 siswa atau santri penerima program tersebut. Dengan demikian hingga tahun 2021 ini jumlah penerimanya nanti akan mencapai 8.502 orang.

"Dalam menjalankan program ini Pemkab Pamekasan bekerja sama dengan sekitar 60 pondok pesantren di Pamekasan," terangnya.

Baca Juga : Genjot Potensi Temuan Pisang Jenis Baru, Pemkab Malang Bakal Gandeng Perusahaan Ekspor

Sebagai program baru dan banyak memiliki manfaat positif bagi masyarakat, inovasi ini telah banyak menarik hati berbagai daerah lainnya di Indonesia...

Baca Selengkapnya