PMI Banyuwangi Bangun Pemodelan Rumah Aman Gempa

Reporter

Nurhadi Joyo

Editor

Dede Nana

19 - Mar - 2021, 12:21

H Yusuf Widyatmoko, Ketua PMI Kabupaten Banyuwangi saat meninjau pelaksanaan program kegiatan membangun pemodelan rumah aman bencana (Nurhadi/JatimTimes)

BANYUWANGITIMES - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuwangi menggelar program kegiatan membangun pemodelan rumah aman bencana di lingkungan Mojoroto, Kelurahan Mojopanggung, Kecamaan Giri dan di Kelurahan Tamanbaru, Banyuwangi, Kamis (18/3/2021).

Menurut Yusuf Widyatmoko Ketua PMI Kabupaten Banyuwangi, program yang dilakukan merupakan salah satu bentuk kesiapsiagaan bencana PMI melakukan bedah rumah (Retrofitting) tahan gempa.

Baca Juga : 3 Organisasi Wartawan Banyuwangi Turun Jalan, Tuntut Tindak Kekerasan Pengawal Menteri KKP RI

”Ini dipasang slop supaya tahan gempa dengan tidak merubah bentuk aslinya. Karena apabila merubah bentuk aslinya biayanya mahal,”jelasnya.

Selanjutnya pria asal Madiun itu menuturkan, untuk tahun ini ada 4 rumah yang menjadi model pembangunan rumah aman gempa. Dua rumah di Kelurahan Mojopanggung dan sisanya di Kelurahan Tamanbaru. Kemudian dalam minggu depan PMI Banyuwangi juga akan melakukan program bedah rumah dengan sumber dana sendiri.

Salah satu alasan pemilihan rumah yang mendapatkan program Retrofitting, rumah yang dijadikan model adalah milik tokoh masyarakat setempat.

”Harapannya ke depan bisa melakukan sosialisasi kepada masyarakat di sekitarnya untuk mengikuti program retrofitting dalam merenovasi rumah mereka,” imbuh ayah tiga anak itu.

Lebih lanjut, dia menambahkan, saat ini tugas dan kewajiban PMI bukan hanya mengumpulkan darah untuk kemanusiaan saja. Akan tetapi juga ada pertolongan pertama pada kecelakaan, kebencanaan, penghimpunan dana dan lain sebagainya. Karena hal tersebut, maka tugas PMI juga harus meluruskan kembali stigma yang berada di masyarakat, khususnya Kabupaten Banyuwangi.

Dalam meninjau pelaksanaan program kegiatan membangun pemodelan rumah aman bencana tersebut, Yusuf Widyatmoko didampingi Nurhadi bersama beberapa pengurus PMI Banyuwangi, pimpinan dan staf Puskesmas Mojopanggung, Lurah Mojopanggung dan  relawan siaga bencana berbasis masyarakat (Sibat) kelurahan Mojopanggung.

Baca Juga : Baca Selengkapnya




Topik

Pemerintahan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette