Tren Covid-19 Menurun, Wabup Trenggalek Minta Perhatian Lebih pada Kasus Kematian
Reporter
Ganez Radisa Yuniansyah
Editor
A Yahya
16 - Mar - 2021, 02:35
TRENGGALEKTIMES - Wakil Bupati Trenggalek Syah Muhammad Natanegara menyebut PPKM Mikro jilid pertama dan kedua berhasil menekan penyebaran Covid-19 di Trenggalek. Hal itu ditunjukkan dengan adanya penurunan tren kasus positif yang cukup signifikan. "Tingkat kesembuhan semakin banyak, artinya dengan penerapan PPKM kasus positif di Trenggalek berangsur-angsur membaik," kata Wakil Bupati Trenggalek Syah Muhammad Natanegara saat menghadiri rapat percepatan penanganan Covid-19 di Polres Trenggalek, Senin (15/3/2021).
Menurut Mas Syah sapaan akrabnya menjelaskan bahwa kasus pasien terkonfirmasi Covid-19 di Trenggalek hingga 14 Maret 2021 kemarin tercatat sebanyak 127 pasien atau 4,11 persen. Dengan tingkat kesembuhan mencapai 89,14 persen.
Baca Juga : Respons Aspirasi Pekerja Seni, Komisi IV DPRD Trenggalek Minta OPD Bentuk Satgas Khusus Hajatan
Wakil Bupati Trenggalek yang baru saja dilantik ini juga menjelaskan bahwa tingkat keterisian tempat tidur atau BOR (Bed Iccupancy Rate) di Trenggalek sebesar 50 persen atau di bawah rata-rata nasional yaitu 70 persen. Sedangkan angka kematian masih di angka 6,74 persen yang artinya masih di atas rata-rata nasional yaitu 2,7 persen.
"Dari empat indikator PPKM berbasis mikro hanya satu indikator yang masih di atas indikator nasional yaitu fatality rate. Ini yang jadi tugas kita bersama," tuturnya.
Mas Syah juga mengatakan, walau ada perkembangan kasus kesembuhan yang cukup signifikan, diimbau masyarakat agar tetap patuhi protokol kesehatan. Pasalnya pandemi Covid-19 masih berlangsung, meski sebagian telah mendapatkan vaksin. "Kunci sukses melawan Covid-19 adalah menaati prokes dan pola hidup sehat," pungkas Wakil Bupati Trenggalek Syah Muhammad Natanegara...