2 Ribu Nakes Lansia Divaksin Covid-19, Bupati Sanusi: Saya Juga Siap
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Pipit Anggraeni
12 - Feb - 2021, 01:41
MALANGTIMES - Vaksinasi terhadap prioritas pertama yakni tenaga kesehatan (nakes) yang masuk kategori lanjut usia (lansia) di Kabupaten Malang telah berlangsung sejak awal pekan ini. Sederet persiapan pun telah dilakukan.
Menanggapi hal itu, Bupati Malang Sanusi kembali menegaskan jika pihaknya akan siap jika memang dimasukkan dalam daftar penerima vaksin Covid-19 kategori lansia.
Baca Juga : Masa Jabatan Bupati Banyuwangi Habis, PJS Tunggu Keputusan Gubernur Jatim
”Nanti saya juga akan melaksanakan, kalau memang ada vaksin untuk lansia saya juga siap. Asalkan memang memenuhi setandat kesehatan, para lansia nanti akan kita vaksinasi Covid-19,” jelasnya.
Seperti yang sudah diberitakan, Bupati Malang Sanusi sempat masuk dalam daftar penerima vaksin saat pencanangan vaksinasi Covid-19, yang diadakan di Pendapa Panji Kabupaten Malang pada Sabtu (30/1/2021) lalu.
Namun, orang nomor satu dijajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang ini, dinyatakan batal menerima vaksin sinovac dari Cina ini, lantaran yang bersangkutan telah berusia diatas 60 tahun.
Sementara itu, terhitung mulai Senin (8/2/2021) lalu, pemerintah pusat telah melakukan vaksinasi terhadap prioritas pertama, yakni nakes yang masuk kategori lansia.
Langkah vaksinasi Covid-19 kepada nakes kelompok lansia ini, diterapkan setelah izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) terbit. Yakni izin EUA dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), terhadap vaksin Sinovac yang diperuntukkan bagi mereka yang berusia diatas 60 tahun.
”Sudah mulai jalan (vaksinasi Covid-19 terhadap nakes lansia),” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Malang Arbani Mukti Wibowo, saat dijumpai media online ini di Pringgitan Pendapa Agung Kabupaten Malang, Kamis (11/2/2021) petang.
Saat ini, dijelaskan Arbani, ada kurang lebih 10 ribu nakes yang masuk data Dinkes Kabupaten Malang, sebagai prioritas ke-1 penerima vaksin Covid-19. Di mana, 2 ribu nakes diantaranya masuk kategori lansia.
”Jadi secara data saya lupa angka pastinya, tapi nakes yang masuk prioritas pertama vaksinasi ini total kurang lebih ada 10 ribu sekian. Sedangkan yang 8 ribu sekian itu adalah nakes yang aktif (usia dibawah 59 tahun, red), dan yang 2 ribuan adalah nakes lansia,” jelasnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya