Prof Haris Dilantik sebagai Rektor Unhasy Tebuireng, Gantikan Gus Sholah
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
Nurlayla Ratri
15 - Sep - 2020, 05:52
Prof Dr H Haris Supratno dikukuhkan sebagai Rektor Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) periode 2020-2024.
Dia didaulat mengantikan rektor sebelumnya, yakni almarhum KH Salahuddin Wahid alias Gus Sholah yang wafat pada 2 Februari 2020. Pelantikan dilaksanankan di Aula Rektorat Unhasy, Jombang, Senin (14/9/2020) sore.
Baca Juga : PKKMB Daring, ITN Malang Tetap Pertahankan Tradisi Maba Pakai Baju Adat
Usai dikukuhkan sebagai rektor, Prof Haris menyatakan bahwa ini merupakan tanggung jawab yang sangat besar untuk melanjutkan perjuangan dan kemajuan yang dicapai Gus Sholah selama memimpin Unhasy sejak 2011.
Terlebih, saat ini Unhasy telah menjadi perguruan tinggi level universitas sejak sekian lama menjadi institut.
"Ini (memimpin Unhasy) merupakan tugas yang tidak mudah. Maka saya meminta kerjasamanya kepada seluruh civitas akademika untuk bersama-sama mengembangkan Unhasy," jelas Haris yang sebelumnya menjadi Wakil Rektor I Unhasy, sekaligus Guru Besar Sosiologi Sastra Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Sementara Ketua Yayasan Unhasy, Prof Dr KH Imam Suprayogo menuturkan, banyak universitas yang besar tapi belum tentu memiliki nama besar. Namun, menurutnya, Unhasy merupakan universitas yang sudah memiliki nama besar dan harus menjadi universitas besar.
"Unhasy selain mengisi sisi intelektual, harus dapat pula mengisi sisi rohani para mahasiswanya," ucap mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Malang tersebut.
"Sebagai The Real University of Pesantren and Entrepreneurship, Unhasy harus dapat mencetak ulama yang intelektual dan juga seorang intelektual yang ulama," tandasnya.
Dalam pelantikan rektor Unhasy, mewakili keluarga KH Hasyim Asy'ari, Gus Irfan Asy'ari Sudirman Wahid atau biasa disapa Gus Ipang Wahid menyampaikan pesan mendiang Gus Sholah semasa hidup, bahwa Unhasy harus dapat menjadi tempat majunya kebangsaan dan keislaman.
"Sebagaimana kita menyandang nama besar Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy’ari, tokoh ulama sekaligus pahlawan Republik Indonesia. Kita harus mewujudkan Unhasy sebagai tempat majunya kebangsaan dan keislaman," ungkap putra pertama mendiang Gus Sholah itu.
Baca Juga : Baca Selengkapnya