Dua Sepeda Bermerek Milik Warga Gadang Regency Dicuri, Si Maling Tak Terekam CCTV
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Yunan Helmy
21 - Aug - 2020, 03:43
Sepeda pancal bermerek lagi-lagi menjadi sasaran maling. Kali ini dua depeda senilai Rp 15 juta milik Roni Wibowo (43), warga Perum Gadang Regency, Blok P1, Kelurahan Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang, raib digasak pencuri.
Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (19/8/2020). Diduga pelaku beraksi pada dini hari. Saat itu, dua sepeda berjenis mountain bike (MTB) atau sepeda gunung dengan merek Adrenalline dan Mosso itu diparkir korban di depan teras rumahnya.
Baca Juga : Bersaksi Palsu, Dua Perangkat Desa Campurdarat Ditahan Kejaksaan
Posisi depan teras rumah korban memang tidak terdapat pagar tembok, melainkan hanya pagar besi. Sehingga, barang-barang di dalam pagar masih bisa terlihat dari luar.
"Sepedanya saya parkir pas depan rumah. Cuma diparkir. Tidak dikunci karena memang dalam pagar," ungkap Roni (20/8/2020).
Pencurian baru disadari korban ketika ia dan istrinya akan memakai sepeda tersebut pada pagi hari. Korban kaget melihat sepeda kesayangannya tidak berada di tempat parkir.
Dari situ, Roni menanyakan keberadaan sepeda miliknya kepada karyawan di rumahnya. Namun dikatakan karyawan bahwa sepeda sudah tidak ada sejak pagi. "Sejak pagi, sekitar pukul 07.00 WIB, kata karyawan sudah tidak ada," ungkapnya.
Diduga, saat itu pelaku telah lama mengincar sepeda tersebut. Dugaan pelaku lebih dari satu masuk dan bisa mencuri dengan mudah lantaran pagar rumah korban tidak begitu tinggi, hanya berkisar 1,5 meter, sehingga semakin memudahkan pelaku.
"Ya karena meskipun ditutup cuma masih kelihatan dari luar. Mungkin dari situ pelaku tahu, makanya menjadikan sasaran," ucapnya.
Baca Juga : Pria Lamongan Ini Tertangkap Tangan Curi Kayu di Hutan Jombang
Terkait kejadian itu, Roni juga merasa heran. Sebab, pada pintu masuk depan perumahan bersistem one gate. Rekaman CCTV tidak menampakkan adanya seseorang yang membawa sepeda.
"Mungkin pelakunya masuk melompat tembok sebelah perumahan, karena sebelahnya memang areal persawahan luas sehingga tidak terekam CCTV pintu depan," pungkasnya...
