JATIMTIMES - Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB) mencetak prestasi gemilang dengan meluncurkan lebih dari 300 publikasi jurnal terindeks Scopus. Pencapaian ini diumumkan dalam puncak perayaan Dies Natalis FTP ke-27, di Gedung Samantha Krida, Jumat (24/1/2025).
Dalam kurun waktu hanya tiga bulan, sebanyak 306 jurnal berhasil disubmit oleh para dosen FTP UB.
Baca Juga : Polres Blitar Bongkar Aksi Sepasang Kekasih Curi Motor di Warung Ayam Geprek
Prof. Yusuf Hendrawan, STP, M.App Life Sc, PhD, Dekan FTP UB, menjelaskan bahwa keberhasilan ini adalah buah dari kerja keras dan strategi yang terencana. “Hasilnya yang tercapai pada 20 Januari 2025 lalu, ada 306 jurnal yang berhasil disubmit. Kami menyebutnya sebagai 300 plus jurnal inisiatif,” ungkapnya.
Kesuksesan ini tidak datang begitu saja. Sejak pertengahan November 2024, FTP UB menjalankan berbagai upaya untuk meningkatkan produktivitas dosen dalam publikasi jurnal. Beberapa langkah strategis yang dilakukan meliputi; Pelatihan Jurnal dengan memberikan pembekalan kepada dosen untuk meningkatkan kemampuan menulis jurnal.
Kemudian, konsinyering penulisan jurnal, dimana fokus pada penggarapan jurnal secara intensif dalam waktu tertentu. Selain itu, ada juga pendampingan dan mentoring, yakni dosen yang lebih produktif dilibatkan sebagai mentor untuk membantu rekan sejawat mereka yang masih membutuhkan pendampingan dalam menulis dan mempublikasikan jurnal.
Prof. Yusuf menambahkan bahwa program ini dirancang untuk mengatasi kesenjangan produktivitas publikasi di kalangan dosen. Tugas utama dosen adalah menjalankan tridharma perguruan tinggi, yakni pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Pengajaran adalah rutinitas, tapi penelitian dan publikasi seringkali sulit mendapatkan alokasi waktu yang cukup.
Untuk itu, FTP berupaya mengalokasikan waktu agar dosen dapat juga memenuhi kewajiban untuk menulis. Seperti saat ini masa liburan. Hal ini dioptimalkan untuk menulis jurnal Scopus. Kemudian empat bulan lagi, mereka meneliti, mengajar, mengumpulkan data. Enam bulan kemudian, akan adakan konsinyering kembali untuk penulisan.
"Dan ini akan kita rutinlan setiap semester," jelasnya.
Baca Juga : Amalan Jumat Terakhir di Bulan Rajab, Diijazahkan oleh Gus Iqdam
Hal ini tentunya juga selaras dan mendukung program Rektor dengan 4000 jurnal Scopus akan tercapai. Di FTP sendiri, semua dosen telah berkontribusi. Analis statistik sebelum adanya program ini, 40 persen dosen FTP bisa menulis secara produktif 2 jurnal pertahun. Sementara, 60 persen dosen belum terlalu produktif, artinya jumlah produksi jurnal di bawah 2 jurnal pertahun.
Melalui program-program yang dicanangkan, FTP membuktikan dosen FTP 100 persen berkontribusi atau produktif, artinya bisa menulis minimal 2 jurnal pertahun. "Misalkan ada 100 dosen FTP, kalau kita mencapai 300 plus jurnal, maka 1 dosen produktif 3 jurnal rata-rata," tuturnya.