JATIMTIMES - Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Kabupaten Banyuwangi mulai mendata kekuatan atlet yang diusulkan oleh pengurus cabang olahraga (Cabor) dalam pertemuan yang digelar Kantor KONI Banyuwangi pada Rabu (15/1/2025).
Menurut Ketua Koni Banyuwangi Ahmad Khairullah, dalam minggu ini pihaknya sudah dua kali menggelar pertemuan. Yang pertama dengan jajaran pengurus cabor calon anggota KONI. Kemudian dilanjutkan dengan mengadakan pertemuan dengan cabor yang resmi terdaftar sebagai anggota KONI Banyuwangi.
Baca Juga : Sebulan Mengungsi akibat Longsor dan Tanah Gerak, 43 KK di Trenggalek Segera Direlokasi
“Dari data-data ini nanti kita berikan kepada pemerintah daerah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) agar bisa dihitung kira-kira jumlah atlet yang akan diikutkan dalam Porprov Jatim 2025 di Malang Raya, karena terkait dengan anggaran,” ujar Khairullah.
Dia menuturkan ketika belum memberikan data valid yang dibutuhkan maka juga belum bisa digunakan untuk mengukur kebutuhan besaran anggaran yang harus dihibahkan kepada KONI Banyuwangi khusus untuk mengikuti Porprov Jatim tahun ini.
Di luar itu, KONI Banyuwangi juga berharap agar pemerintah juga menganggarkan dana untuk program pembinaan rutin yang diberikan setiap tahun. Kebetulan tahun ini bersamaan dengan pelaksanaan Porprov Jatim sehingga pihaknya juga mengajukan permohonan dana untuk reward bagi atlet yang berprestasi.
“Syukur-syukur kalau reward ini naik karena dari tahun ke tahun belum pernah ada kenaikan. Kita ajukan mudah-mudahan dikabulkan biar bisa menyenangkan atlet karena prestasi mereka reward kalau bisa dinaikan,” tambah Khairullah.
Selanjutnya dia mengungkapkan dalam Porprov IX Jatim tahun ini, KONI Banyuwangi berupaya selektif dan tidak menginginkan ada Cabor yang mengirimkan atlet secara mandiri.
Baca Juga : Dibuka hingga 16 Januari, Begini Syarat dan Cara Mendaftar SIPSS Polri 2025
Karena masing-masing Cabor sudah memiliki tolok ukur atlet yang diberangkatkan dan mengukur peluang atlet yang diberangkatkan untuk bersaing mendapatkan medali dengan peserta dari kabupaten/kota yang lain.
Terkait dengan target perolehan medali Banyuwangi dalam Poprov Jatim 2025 ini, menurut Khairullah, pihaknya tidak memberikan target kepada para pengurus Cabor.
”Tetapi dengan data potensi atlet yang diperkirakan untuk mendapatkan medali dalam mengikuti Porprov Jatim, KONI Banyuwangi nanti bisa mengukur perolehan medali, tetapi untuk saat ini belum bisa ditetapkan,” pungkasnya.