free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Internasional

Update, Korban Kecelakaan Pesawat Jeju Air Kini Menjadi 177 Orang: 2 Masih Hilang

Penulis : Mutmainah J - Editor : Nurlayla Ratri

30 - Dec - 2024, 07:05

Placeholder
Detik-detik pesawat Jeju Air meledak. (Foto Instagram)

JATIMTIMES - Korban tewas kecelakaan pesawat Boeing 737-800 Jeju Air di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan terus bertambah. Data terbaru yang diupdate pada pukul 7 malam menunjukkan jumlah korban tewas sebanyak 177 orang dan 2 masih hilang. 

Pihak berwenang memperingatkan jumlah korban tewas dapat meningkat menjadi 179 dalam kecelakaan yang menjadi bencana penerbangan terburuk di Korea Selatan hingga saat ini.

Baca Juga : Vietnam Melaju ke Final ASEAN Cup 2024, Usai Kalahkan Singapura 3-1

Di antara 177 jenazah yang ditemukan, 57 orang telah diidentifikasi. Pesawat yang jatuh itu membawa penumpang dari berbagai kelompok usia, termasuk keluarga yang bepergian ke luar negeri untuk liburan akhir tahun, kata pihak berwenang.

Penerbangan nahas itu membawa total 175 penumpang dan enam awak pesawat. Di antara penumpang tersebut, terdapat 82 pria dan 93 wanita.

Penumpang termuda adalah seorang anak laki-laki berusia 3 tahun, sedangkan penumpang tertua adalah seorang pria berusia 78 tahun. Dua penumpang adalah warga negara Thailand, yang diidentifikasi sebagai wanita berusia 20-an dan 40-an.

Badan Pemadam Kebakaran Nasional terus memperbarui jumlah korban tewas. Pesawat Jeju Air diketahui membawa 181 penumpang, di mana 175 penumpang dan enam awak pesawat.

Dikutip dari Bloomberg yang menyadur kantor berita Yonhap, dua orang yang selamat adalah awak kabin. Keduanya saat ini sedang dirawat. Salah satu dari mereka berada di Unit Gawat Darurat (UGD) dengan cedera fraktur tulang belakang toraks.

Sementara itu, Pihak Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan yang menjaga keselamatan penerbangan, menara pengawas Bandara sempat mengeluarkan peringatan bird strike pada pukul 08.57 pagi waktu setempat.

Baca Juga : Tak hanya Pesawat Jeju Air, Maskapai KLM Royal Dutch Airlines dan Air Canada juga Alami Kecelakaan

Dikutip Yonhap, pilot pesawat kemudian mengumumkan mayday pukul 8.58 pagi dan berusaha mendarat pada pukul 9 pagi. Namun tiga menit kemudian pesawat mendarat pada pukul 9.03 pagi saat mendarat tanpa roda muncul.

"Saat mencoba mendarat di landasan pacu No 1, menara kontrol mengeluarkan peringatan serangan burung dan pilot mengumumkan mayday tak lama setelahnya," kata menteri tersebut.

Para pejabat mengatakan menara kontrol memberikan izin untuk mendarat pada arah yang berlawanan dengan landasan pacu, setelah itu pilot mencoba mendarat hingga melewati landasan pacu dan menabrak dinding.


Topik

Internasional Jeju Air kecelakaan pesawat korban Korea



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

Nurlayla Ratri