JATIMTIMES - Bencana longsor terjadi di Jalan Raya Duwet, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Bencana alam tersebut turut mengakibatkan akses jalan tak bisa dilalui kendaraan akibat tertutup material longsor, Jumat (27/12/2024).
"Dampaknya mobil tidak bisa lewat akibat jalan tertimpa material longsor," ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan, dalam konfirmasinya di sela agenda penanganan longsor, Jumat (27/12/2024).
Baca Juga : Rilis Akhir Tahun 2024: BNN Kabupaten Malang Tangani 133 Pecandu, 96 Direhabilitasi di RSJ Lawang
Berdasarkan laporan yang diterima BPBD Kabupaten Malang, disampaikan Sadono, bencana longsor terjadi pada Kamis (26/12/2024) sekitar pukul 22.45 WIB. Kondisi yang tidak memadai lantaran longsor terjadi pada malam hari itulah, yang pada akhirnya mengakibatkan proses evakuasi material longsor terpaksa dilanjutkan hari ini, Jumat (27/12/2024).
"Longsor dipicu karena hujan yang terjadi mulai (Kamis, 26/12/2024) sekitar pukul 18.00 WIB hingga malam hari, sehingga menyebabkan tebing barongan bambu di Kecamatan Tumpang mengalami longsor," terang Sadono.
Akibatnya, material longsor menutup akses desa hingga 3/4 badan jalan. "Sehingga tidak bisa dilewati kendaraan R4 atau mobil. Dalam peristiwa longsor tersebut tidak sampai menelan korban jiwa," ungkap Sadono.
Sejumlah personel gabungan dari unsur BPBD, PMI, Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, Muspika Tumpang, Perangkat Desa Duwet, hingga sejumlah relawan dan masyarakat setempat dilibatkan dalam penanganan bencana.
Baca Juga : Catur dan Tata Is Back, Lini Belakang Persebaya Makin Kompetitif Hadapi Bali United
Proses evakuasi material longsor yang berlangsung pada Jumat (27/12/2024) tersebut, juga turut melibatkan alat berat dari Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang. "Berdasarkan laporan pada (Jumat, 27/12/2024) pukul 15.40 WIB, pembersihan material longsor sudah selesai dan jalan kembali bisa dilewati," pungkas Sadono.