free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Bus Rombongan SMP Islam Bogor Alami Kecelakaan Maut di Tol Pandaan - Malang, 4 Korban Dilaporkan Meninggal

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

23 - Dec - 2024, 20:46

Placeholder
Proses evakuasi bus rombongan SMP IT Darul Qur'an Mulia Putri Bogor usai mengalami kecelakaan maut di Jalan Tol Pandaan-Malang arah Malang tepatnya di KM 77+200 A pada Senin (23/12/2024). (Foto: Humas Polres Malang for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Tol Pandaan-Malang arah Malang tepatnya di KM 77+200 A, Senin (23/12/2024) sekitar pukul 15.40 WIB. Dilaporkan empat orang meninggal atas insiden kecelakaan yang melibatkan sebuah truk golongan 3 (KR1) dan bus pariwisata (KR2) tersebut.

Perkembangan penanganan kecelakaan tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana, Senin (23/12/2024) malam. "Update korban (meninggal) empat, memang di awal penanganan kami temukan ada satu korban meninggal dunia. Namun setelah kami lakukan evakuasi bersama-sama seluruh tim yang bekerja, ada empat yang meninggal dunia," terangnya.

Baca Juga : Siapa Melody Sharon? Wanita yang Tega Lindas Suami Usai Kepergok Selingkuh, Kini Dilaporkan Atas Dugaan Perzinaan

Dari empat korban meninggal, disampaikan Kholis, satu di antaranya merupakan sopir bus. "(Korban meninggal) salah satunya adalah pengemudi dari Bus Tirto Agung, yang lain adalah penumpang dari Bus Tirto Agung," tuturnya.

Selain korban jiwa, dikabarkan juga ada korban luka-luka dalam insiden kecelakaan maut tersebut. "Namun proses untuk identifikasi, kami masih mohon waktu. Terkait identitas korban meninggal kami masih perlu waktu karena memang tidak ada identitas melekat yang kami temukan di tubuh korban," ujarnya.

Sekedar informasi, berdasarkan banner yang tertulis di bagian belakang bus, rombongan yang terlibat kecelakaan maut tersebut diketahui berasal dari SMP IT Darul Qur'an Mulia Putri Bogor. "Apabila melihat spanduk dari belakang bus, tertulis rombongan dari SMP Islam Terpadu di daerah Gunung Putri, Bogor," ujar Kholis.

Perwira Polri dengan pangkat dua melati ini mengaku, pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian di Kabupaten Bogor. Hasilnya, memang ada sekolah SMP IT Darul Qur'an Mulia Putri Bogor.

"Kami sudah bisa berkomunikasi dengan Kapolres Bogor dan mengkonfirmasi lokasi SMP ada di daerah Gunung Putri, Kabupaten Bogor," ujarnya.

Meski demikian, Kholis menyebut identitas korban masih dalam pendataan. Di mana, proses identifikasi juga akan dilakukan melalui pemindaian sidik jari. Termasuk berkoordinasi dengan sejumlah pihak maupun kepolisian terkait.

"Nanti akan kami lakukan pendalaman lebih lanjut tentang identitas melalui fingerprint maupun data-data yang kami terima hasil koordinasi dengan rekan-rekan (kepolisian) di Kabupaten Bogor," terang Kholis.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun JatimTIMES, jumlah korban luka-luka mencapai sekitar 39 orang. Sesaat setelah kejadian, para korban telah dievakuasi menggunakan ambulans.

Baca Juga : Uji Coba Parkir Satu Sisi, Jalur Sepeda di Kayutangan Steril Kendaraan

Dikabarkan, para korban luka telah dievakuasi ke sejumlah rumah sakit terdekat yang ada di Kecamatan Lawang, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, hingga rumah sakit yang ada di Pasuruan. Yakni RSUD Lawang, Rumah Sakit Lawang Medika, Rumah Sakit Prima  Husada Malang, dan Rumah Sakit Prima Husada Sukorejo.

"Masih kami update untuk jumlah korban, karena tadi prioritas kami adalah bagaimana menyelamatkan korban luka kemudian mengevakuasi korban yang meninggal karena terjepit di dalam bus," tutur Kholis.

Sementara itu, terkait jumlah rombongan bus maupun yang ada di dalam kendaraan truk, diakui Kholis, hingga kini juga masih dalam pendataan lebih lanjut.

"Saat ini Masih kami lakukan pendataan, mohon waktu. (Para korban luka dievakuasi ke) beberapa rujukan rumah sakit, tersebar, ada RSUD Lawang maupun Lawang Medika. Kemudian (korban meninggal) ada di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang," pungkas Kholis.

Sebagaimana diberitakan, menanggapi insiden kecelakaan maut tersebut, Direktur Utama PT Jasamarga Pandaan Malang, Netty Renova, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.

"Kami imbau kepada para pengguna jalan untuk keluar melalui Gerbang Tol Purwodadi dan kembali masuk melalui Gerbang Tol Lawang agar perjalanan tetap dapat dilanjutkan," ujar Netty dalam keterangan resminya kepada JatimTIMES, Senin (23/12/2024).


Topik

Peristiwa Kecelakaan Kecelakaan Lalu Lintas kecelakaan jalan tol tol malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Sri Kurnia Mahiruni