JATIMTIMES - Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar), Bahlil Lahadalia, menyatakan keyakinannya bahwa Kota Blitar akan mengalami kemajuan signifikan di bawah kepemimpinan Syauqul Muhibbin. Hal ini disampaikan Bahlil dalam pertemuan dengan wali kota terpilih yang akrab disapa Mas Ibin, di Jakarta, beberapa hari lalu.
“Selamat, semoga amanah yang diberikan oleh masyarakat dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab,” kata Bahlil, yang juga menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Ucapannya mencerminkan optimisme terhadap kepemimpinan baru di Kota Blitar pasca-Pilkada 2024.
Baca Juga : Hore, Ada Refocusing Anggaran 30 M untuk Perbaikan Infrastruktur di Tulungagung Tahun 2025
Bahlil menilai Mas Ibin memiliki visi yang jelas dan komitmen kuat untuk memajukan Kota Blitar. Menurutnya, kepemimpinan seperti itu adalah kunci utama dalam membangun kota yang lebih baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Saya yakin, dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat, Kota Blitar akan semakin maju dan memberi manfaat yang lebih besar bagi warganya,” ujarnya.
Syauqul Muhibbin, yang berpasangan dengan Elim Tyu Samba, berhasil memenangkan Pilkada Kota Blitar 2024 setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan hasil rekapitulasi suara. Dalam rapat pleno pada Rabu, 4 Desember 2024, KPU Kota Blitar mencatat pasangan Ibin-Elim meraih 49.674 suara atau 51,55 persen. Sementara pasangan nomor urut 1, Bambang Riyanto dan Bayu Setyo Kuncoro, memperoleh 43.543 suara atau 45,18 persen. Adapun suara tidak sah tercatat sebanyak 3.150 suara atau 3,27 persen.
Dalam lawatannya ke Jakarta, selain bertemu dengan Bahlil Lahadalia, Syauqul Muhibbin juga bersilaturahmi dengan Wihaji, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga sekaligus Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Pertemuan tersebut membahas isu-isu pembangunan berbasis keluarga dan program kesejahteraan masyarakat yang akan menjadi salah satu fokus kepemimpinan Ibin ke depan.
Menanggapi ucapan selamat dan dukungan dari Ketua Umum Golkar, Syauqul Muhibbin menyampaikan apresiasi dan komitmennya untuk bekerja keras membawa perubahan positif di Kota Blitar. Baginya, kemenangan ini adalah hasil dari kepercayaan masyarakat yang harus dijawab dengan kerja nyata.
“Kemenangan ini adalah amanah dari rakyat. Ini bukan sekadar kemenangan pribadi, melainkan kemenangan bagi seluruh warga Kota Blitar. Kami akan bekerja keras untuk mewujudkan program-program yang sudah kami janjikan,” ujar Mas Ibin dalam kesempatan terpisah.
Mas Ibin menyadari tantangan ke depan tidak mudah. Namun, ia optimistis dengan dukungan semua elemen masyarakat, Kota Blitar bisa mencapai kemajuan yang lebih baik. Visi kepemimpinannya akan berfokus pada penguatan ekonomi lokal, pembangunan infrastruktur berkelanjutan, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan.
Dalam pandangan pengamat politik lokal, kemenangan Syauqul Muhibbin mencerminkan keinginan masyarakat Kota Blitar akan kepemimpinan yang membawa inovasi dan perubahan nyata. Pengamat menilai Ibin-Elim berhasil merebut simpati pemilih melalui kampanye yang menekankan pendekatan solutif terhadap permasalahan warga.
Baca Juga : Unmer Madiun Berangkatkan Mahasiswa KKN Kelas Karyawan, Wujudkan Sinergi Menuju Unggul dan Maju
“Kemenangan ini menunjukkan bahwa masyarakat Kota Blitar menginginkan pemimpin yang mampu menghadirkan solusi konkret dan berorientasi pada kemajuan,” ujar Anwar Hakim Darajad, seorang pengamat politik dan dosen FISIP Unisba Blitar.
Bahlil Lahadalia sendiri menambahkan bahwa kepemimpinan di tingkat lokal memiliki peran krusial dalam mendorong pertumbuhan daerah. Menurutnya, sinergi antara pemerintah pusat dan daerah akan menjadi salah satu kunci keberhasilan Kota Blitar ke depan.
“Dengan sinergi yang baik, saya yakin Kota Blitar akan bergerak lebih cepat menuju kemajuan,” tandasnya.
Kini, publik menanti langkah-langkah konkrit yang akan diambil Syauqul Muhibbin dan Elim Tyu Samba. Agenda pembangunan Kota Blitar di tangan kepemimpinan baru diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan, mulai dari ekonomi hingga kesejahteraan sosial. Sebagaimana harapan Bahlil, visi dan komitmen yang kuat adalah modal utama menuju Kota Blitar yang lebih maju.
