JATIMTIMES - Tebing setinggi 12 meter di Desa Slamparejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang mengalami longsor, Selasa (10/12/2024) malam. Akibatnya, material longsor menimpa rumah hingga kandang ternak milik warga.
Musibah longsor tersebut baru dilaporan dan tertangani pada Rabu (11/12/2024) menjelang petang. Hingga Kamis (12/12/2024), bangunan yang terdampak longsor sementara waktu ditutup menggunakan terpal. Tujuannya guna mengantisipasi hujan masuk ke dalam rumah maupun kandang.
Baca Juga : Head to Head Indonesia vs Laos, Garuda Tak Terkalahkan
"Nihil korban jiwa, perkiraan nilai kerugian kurang lebih Rp 6 juta," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan, dalam konfirmasinya yang dimuat JatimTIMES, Kamis (12/12/2024).
Kronologi longsor bermula pada Selasa (10/12/2024). Hari itu hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi terjadi di wilayah Kecamatan Jabung.
"Sehingga mengakibatkan tebing dengan ketinggian kurang lebih 12 meter dan lebar 10 meter mengalami longsor," ujar Sadono.
Dampak dari longsor tersebut menimpa kandang sapi dan bangunan rumah milik Midin (45). "Rumah yang tertimpa material longsor tersebut dihuni oleh empat orang jiwa," terang Sadono.
Baca Juga : Pembina Hippam Kota Malang Wahyu Hidayat Apresiasi Terbangunnya Cemara Tirta
Sementara itu, personel gabungan dari unsur BPBD dan PMI Kabupaten Malang, Muspika Jabung, sejumlah relawan hingga perangkat desa dan masyarakat setempat turut dilibatkan dalam penanganan paska bencana.
"Telah dilaksanakan kerja bakti, kebutuhan mendesak yang diperlukan berupa paket sembako dan terpal," pungkas Sadono.