free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Internasional

Kebakaran Besar di Manila Hanguskan 1.000 Rumah, Ribuan Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

Penulis : Zahra Dinda Rodistya - Editor : A Yahya

24 - Nov - 2024, 17:21

Placeholder
Kebakaran di Manila tepatnya di kawasan permukiman padat Isla Puting Bato, Tondo (24/11/2024). (Foto: x-@manilabulletin)

JATIMTIMES - Manila diguncang kebakaran besar pada Minggu (24/11/2024) yang melalap sekitar 1.000 rumah di kawasan permukiman padat Isla Puting Bato, Tondo. Sekitar 2.000 keluarga harus kehilangan tempat tinggal akibat kejadian tersebut.

Berdasarkan keterangan dari Biro Perlindungan Kebakaran (BFP), kebakaran pertama kali dilaporkan pada pukul 08.02 pagi dan langsung dinaikkan ke status alarm kedua tiga menit kemudian. Akibat kesulitan pasokan air, tingkat keparahan kebakaran meningkat pesat hingga mencapai alarm keempat dan kelima pada pukul 08.16 pagi. Situasi semakin parah hingga akhirnya dinyatakan sebagai Task Force Alpha pada pukul 09.02 dan meningkat ke Task Force Bravo pukul 10.13.

Baca Juga : Puncak Suroloyo: Legenda, Sejarah, dan Jejak Sultan Agung di Pegunungan Menoreh

Petugas kebakaran berhasil mengendalikan api pada pukul 11.55 siang setelah mencapai status Task Force Charlie. Api baru benar-benar padam sekitar pukul 16.07 sore.

Sebanyak 71 unit mobil pemadam kebakaran, empat kapal pemadam, dan tiga ambulans dikerahkan untuk menangani kebakaran tersebut. Selain itu, tiga helikopter dari Angkatan Udara Filipina dengan helibucket turut membantu proses pemadaman.

Leonila Abiertas (65), salah satu warga yang terdampak, mengungkapkan kesedihannya setelah kehilangan hampir seluruh harta benda. "Saya hanya bisa menyelamatkan guci berisi abu mendiang suami saya," ujarnya sambil menangis. "Saya benar-benar tidak tahu harus mulai dari mana setelah ini."

Menurut Geanelli Nunez dari dinas pemadam kebakaran, rumah-rumah di kawasan tersebut mayoritas terbuat dari bahan ringan sehingga rentan terhadap kebakaran. Lokasi kebakaran juga berdekatan dengan terminal kontainer di area pelabuhan, yang semakin menyulitkan upaya pemadaman.

Baca Juga : PFI Malang dan Polresta Malang Kota Ajak Masyarakat Abadikan Momen Pilkada Damai Lewat Lomba Fotografi

Untuk memperlancar proses evakuasi dan penanganan, polisi mengarahkan para pengendara untuk mengambil rute alternatif agar jalan dapat dilalui kendaraan pemadam kebakaran.

Wali Kota Manila, Honey Lacuna-Pangan, turun langsung mengunjungi lokasi kejadian. Ia juga memerintahkan dewan kota untuk menetapkan kawasan tersebut dalam status darurat bencana, guna mempercepat bantuan bagi para korban.


Topik

Internasional manila manila kebakaran honey lacuna pangan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Zahra Dinda Rodistya

Editor

A Yahya