JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berkomitmen untuk dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi bersama Pemerintah Pusat dalam menjalankan Asta Cita. Hal tersebut disampaikan oleh Pj Wali Kota Malang Iwam Kurniawan atas instruksi Presiden yang disampaikan pada Rakornas beberapa waktu lalu.
Sebagai informasi, Rakornas tersebut langsung dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dan digelar di Internasional Convention Center (SICC) Kamis (7/11/2024) lalu. Pada kegiatan tersebut, Presiden juga menyampaikan sejumlah instruksi dan arahan strategis.
Baca Juga : Polres Malang Bongkar Prostitusi Online, Pelaku Ditangkap Usai Jual Teman Lewat Aplikasi Chatting
"Poin penting dari rakor dengan Bapak Presiden lalu, saya menyimpulkan terkait dengan delapan kebijakan strategis Bapak Presiden di daerah, arahan itu disampaikan beliau agar kebijakan Asta Cita ini bisa segera diimplementasikan di daerah," ujar Iwan.
Iwan menjelaskan bahwa Presiden mengatakan potensi anggaran pemerintah Indonesia, dengan anggaran pusat sebesar Rp 919 triliun dan anggaran daerah mencapai Rp 300 triliun. Sehingga total anggaran untuk daerah sekitar Rp 1.219 triliun. Hal ini menekankan pentingnya peran daerah dalam mendukung program prioritas.
“Bapak Presiden juga memberikan penekanan terkait potensi anggaran baik pusat maupun daerah, maka sokongan daerah melalui potensi anggaran ini diharapkan beliau bisa optimal dan tegak lurus dengan Asta Cita," terang Iwan.
Menindaklanjuti arahan presiden, dirinya juga akan menggelar rapat koordinasi bersama seluruh elemen pemerintahan setiap bulan. Hal ini dimaksudkan untuk mengukur kemajuan program prioritas ini.
“Kota Malang harus berada di barisan depan untuk mewujudkan visi Indonesia Emas. Ini bukan sekadar rencana; ini aksi nyata yang akan kita ukur dan evaluasi setiap bulannya,” imbuhnya.
Iwan menegaskan bahwa dirinya akan melakukan koordinasi lintas sektor untuk memastikan setiap target strategis nasional dapat dicapai secara maksimal di Kota Malang. Salah satunya terkait penyempurnaan makan siang bergizi gratis untuk pelajar terus dimatangkan.
Baca Juga : Integritas Bumdes dan Pembangunan Berkelanjutan: Jalan Menuju Desa Mandiri
"Selain itu juga penguatan dan peningkatan ketahanan pangan, ketahanan energi serta hilirisasi. Beberapa hal tersebut yang menjadi pokok yang menjadi arahan Bapak Presiden," tegasnya.
Ia juga menyatakan komitmennya untuk berperan aktif mendukung arah kebijakan nasional. Iwan berharap keberhasilan implementasi kebijakan di daerah benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya masyarakat Kota Malang.
"Kami berkomitmen penuh untuk menjadikan implementasi kebijakan ini sebagai bukti nyata pelayanan pemerintah bagi kesejahteraan masyarakat Kota Malang," pungkas Iwan.