free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

PILKADA KOTA MALANG 2024

Abah Anton Cawali yang Banyak Meraih Penghargaan, Ini Daftarnya 

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : A Yahya

21 - Oct - 2024, 16:27

Placeholder
Abah Anton dalam sebuah agenda pertemuan dengan masyarakat (ist)

JATIMTIMES -  HM Anton, menjadi sosok yang tak lagi asing bagi masyarakat Kota Malang, terlebih lagi wong cilik. Dengan pengalaman yang dimiliki, sosoknya maju kembali dalam Pilkada Kota Malang 2024. Sejumlah penghargaan telah diraih Abah Anton atas dedikasi dan kinerjanya saat menjadi Wali Kota Malang Periode 2013-2018.

Beberapa penghargaan yang diraih Abah Anton yakni, Kepala Daerah Inovatif 2015. Penghargaan ini diberikan oleh Koran Sindo, Dimana Penilaian inovatif kepada Abah Anto atas kinerjanya melakukan pembangunan dengan melibatkan sentuhan CSR (Corporate Social Responsibility).

Baca Juga : Hadiri Konsolidasi PKS Kabupaten Malang, Dokter Umar Target Raih Suara 55 Persen

Abah Anton juga meraiah Penghargaan dari Lembaga Kebudayaan Nasional Indonesia (LKNI). Penghargaan diberikan kepada Abah Anton, karena telah berperan aktif menjaga kearifan lokal, dan melestarikan budaya daerah. Selain itu, sosoknya juga dinilai berhasil mengembangkan potensi pariwisata.

Selain itu, Abah Anton juga meraih penghargaan penghargaan Penghargaan Satyalancana Karyabhakti Praja Nugraha. Penghargaan ini diberikan oleh Mendagri pada tahun 2016. Penghargaan ini merupakan penghargaan dari Presiden Republik Indonesia dan ditujukan untuk para Kepala Daerah yang sukses memimpin pemerintahan daerah sehingga daerahnya berhasil mendapatkan predikat terbaik dalam penilaian LPPD (Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah).

Selanjutnya ada penghargaan Upakarya Wanua Nugraha dari Kementerian Dalam Negeri RI tahun 2017. Penghargaan ini diraih Abah Anton lantaran dinilai sukses membina dan melahirkan inovasi di tingkat kelurahan atau desa. Bahkan, saat itu Kota Malang dan satu-satunya kota di Jawa yang meraih Upakarya Wanua Nugraha.

Kemudian, Penghargaan Wali Kota Entrepreneur Award 2017 bidang kemiskinan dan bidang pariwisata. Diraihnya penghargaan ini atas kinerja dalam mengembangkan manajemen kreatif dalam memajukan daerah. Penghargaan ini diinisiasi oleh Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI). 

Aspek penilaian dari inovasi-inovasi yang dilakukan pemerintah dilihat dari beberapa aspek yaitu kreativitas, inovasi, kewirausahaan (entrepreneurship). Kategori penilaian dari inovasi-inovasi yang dilakukan ialah kesehatan, pendidikan, kemiskinan, pariwisata, perdagangan, dan investasi.

Pada 2017, Abah Anton meraih penghargaan Kepala Daerah Inovatif dari REI (Real Estate Indonesia). Penghargaan ini diraih Abah Anton karena ia dinilai sukses atas idenya membangun kampung-kampung tematik yang mendongkrak ekonomi pariwisata masyarakat.

Kemudian ada penghargaan terkait Penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) Tahun 2017. Penghargaan ini diraib atas kinerjanya yang mampu memberikan motivasi bagi daerah lain untuk terus berlomba-lomba melakukan inovasi. Di Kota Malang sendiri, terbukti dari banyaknya kampung tematik di Kota Malang. Hal ini menjadi bukti pembangunan yang dilaksanakan bersifat partisipatif dan bertumpu pada inisiatif masyarakat.

Sementara itu, Abah Anton dalam beberapa  kesempatan mengatakan, bahwa pihaknya berkomitmen untuk membangun Kota Malang lebih maju dan bermartabat.

Dalam pembangunan daerah, pada masa kepemimpinan Abah Anton, banyak sarana dan prasarana yang memang telah di bangun Abah Anton dengan baik. Seperti halnya taman-taman di Kota Malang yang dibangun sedemikian rupa dan banyak merubah wajah Kota Malang lebih apik.

Baca Juga : Cawawali Ganis Rumpoko Sebut Perempuan Bisa Bantu Perekonomian

Selain itu, Abah Anton juga kerap melakukan kegiatan dan membuat kebijakan yang peduli dengan masyarakat, seperti bedah rumah, pembagian sembako dan lainnya. 

Dari berbagai program dan kebijakan yang dijalankan Abah Anton, meninggalkan kesan positif dibenak masyarakat. Hal inpun juga membuahkan banyak penghargaan yang diraih oleh Abah Anton selama menjabat menjadi Walikota Malang. 

Lebih lanjut Abah Anton menjelaskan, bahwa visi dan misi diusungnya terangkum dalam jargon Agamis, Bermartabat, Amanah, Dinamis dan Inovatif (Abadi). Kepedulian terhadap masyarakat kecil, tentunya tak ketinggalan dan masuk dalam jargon Abadi.

"Visi misi, program semua sudah disiapkan. Tidak jauh berbeda dengan dahulu, pasangan Abadi tidak berubah dari Peduli Wong Cilik," katanya saat ditemui di kediamannya belum lama ini.

Tentu dalam implementasi dan realisasi ketika terpilih, adalah sebuah hal yang mutlak. Sehingga, berbagai visi-misi yang yelah disusun akan benar-benar direalisasikan dan bukan hanya sekedar omongan.

"Program berkelanjutan inilah yang akan pasti kami realisasikan, dan tentunya akan berpihak kepada Wong Cilik," terangnya.

Dukungan masyarakat yang gencar meminta dirinya untuk maju, ditambah dawuh para ulama, dan partai pengusung, tentunya menjadi satu semangat untuk memberikan pengabdian dalam memajukan Kota Malang. 


Topik

Politik abah anton calon wali kota malan pilkada kota malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

A Yahya