JATIMTIMES - Calon Wakil Bupati Malang nomor urut dua yakni Umar Usman menghadiri rapat konsolidasi DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Malang untuk pemenangan pasangan Calon Bupati Malang dan Calon Wakil Bupati Malang nomor urut dua yakni Gunawan HS Wibisono-Umar Usman atau disingkat GUS di Pilkada Kabupaten Malang 2024.
Politisi yang akrab disapa Dokter Umar itu menyampaikan, bahwa dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Malang 2024, paslon GUS menargetkan bisa memenangkan dengan perolehan minimal 55 persen suara.
Baca Juga : Cawawali Ganis Rumpoko Sebut Perempuan Bisa Bantu Perekonomian
"Kita nggak terlalu menarget tinggi ya, yang penting menang. Cuma harapannya itu ya 55 persen lah. Tapi banyak yang menaksir kira-kira kita di atas 60 persen," ungkap Dokter Umar kepada awak media, Minggu (20/10/2024).
Pria yang dikenal sebagai dokter rakyat dan pernah menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Malang ini menuturkan, bahwa pihaknya memiliki beberapa strategi dan taktik untuk memenangkan Pilkada Kabupaten Malang 2024.
Salah satunya dengan menguatkan barisan partai politik pengusung paslon GUS. Di antaranya Partai Golkar, PKS, Partai Demokrat dan Partai Hanura. Khusus untuk PKS, menurut Dokter Umar PKS merupakan partai yang teratur dan terukur.
"Kita lihat PKS itu kan memang partai yang cukup teratur dan terukur. Anggotanya juga relatif homogen, banyak anggotanya yang relatif terdidik. Sehingga ide-idenya, inovasi-inovasinya selalu ada," ujar Dokter Umar.
Dokter yang pernah menjabat sebagai Ketua GP Ansor Kabupaten Malang dan Komandan Satkorwil Banser Jawa Timur ini menyampaikan, bahwa banyak terobosan yang terus ditawarkan oleh PKS. Salah satu yang baru saja diluncurkan yakni motor campaign bertajuk GUS Sobo Deso.
"Hari ini salah satu inovasinya adalah motor campaign bertajuk GUS Sobo Deso dengan menyuarakan Pilkada dan menyuarakan calon GUS. Ini di masyarakat Insya Allah efektif," tutur Dokter Umar.
Baca Juga : Minyak Penggorengan Picu Kebakaran Home Industri Makanan Ringan di Dampit
Karena menurutnya, saat ini keberadaan swing voters di Kabupaten Malang cukup tinggi, yakni sekitar 30 sampai 40 persen. Di mana keberadaan swing voters ini belum terjangkau oleh informasi dari platform media sosial atau elektronik.
Maka menurut Dokter Umar, motor campaign bertajuk GUS Sobo Deso yang akan berkeliling ke plosok-plosok Kabupaten Malang dengan menggunakan sepeda motor untuk mengkampanyekan program-program dari paslon GUS akan lebih efektif menjangkau para swing voters yang belum terjangkau oleh informasi melalui media sosial atau elektronik.
"Insya Allah ini dapat menjembatani. Karena kita yang mengambil ceruk ini duluan, mudah-mudahan itu mempertebal selisih kemenangan kita. Sehingga nanti kalau ada ide-ide lawan mau serangan fajar, serangan siang, serangan sore, itu sudah lewat," tegas Dokter Umar.
