JATIMTIMES - Aksi pencuri pipa besi terekam closed circuit television (CCTV) di Pasar Besi, Jalan Peltu Sujono, Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Diduga pelaku yang sama sudah melakukan pencurian besi beberapa kali.
Tampak dari rekaman CCTV yang diunggah di sosial media memperlihatkan dua pria mengendarai sepeda motor mengambil pipa besi yang ada di depan lapak pedagang.
Baca Juga : Kecewa Janji Bupati Sebelumnya, Pedagang Pasar Kencong Tutup Logo Pemkab Jember dengan Kain Kafan
Saat itu kondisi area tersebut tampak sepi. Sehingga pelaku bergegas mengambil satu pipa, lalu diangkat bersama ke atas sepeda motor matik Yamaha Fazzio.
Hal tersebut dibenarkan korban pedagang bernama Bagas (25) saat di lapaknya, Kamis (17/10/2024). Kejadian pencurian itu terjadi pada Selasa (15/10/2024) dini hari.
Bagas mengetahui kejadian tersebut saat membuka lapaknya. Saat itu melihat satu unit pipa besi tidak ada di depan lapaknya. Pipa besi yang dicuri sepanjang 2 meter, punya berat 200 kilogram.
“Lalu, saya tanya ke karyawan apakah besi itu telah laku dijual. Ternyata, karyawan saya juga tidak ada yang tahu dan akhirnya mengecek rekaman CCTV,” ungkap Bagas.
Pada rekaman CCTV itu pelaku berjumlah dua orang dan berboncengan naik motor matik Yamaha Fazzio. Tampak kedua pelaku masih muda kisaran umurnya 20 tahun.
Semula, kedua pelaku masuk ke area pasar dari arah utara lalu putar balik dan sempat berhenti di salah satu lapak pedagang lainnya. Namun, diduga besinya terlalu berat, menyasar milik Bagas.
“Sepertinya, pelaku ini mau mencuri di lapak pedagang yang lain. Namun mungkin karena besinya berat-berat, akhirnya pelaku tidak jadi lalu beralih menyasar ke lapak saya," tambah Bagas.
Baca Juga : Libatkan Masyarakat Luas, Upacara HUT ke-23 Kota Batu di Stadion Gelora Brantas Dimeriahkan Beragam Atraksi
Untuk melakukan aksi itu, lanjut Bagas pelaku melepas nomor polisi bagian depan kendaraan. Sedangkan bagian belakang tidak terbaca jelas karena terkena silau lampu rem.
Atas kejadian tersebut, Bagas mengalami kerugian hingga mencapai Rp 3 juta. Ia pun masih belum melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
“Belum saya laporkan ke polisi. Namun, saya sengaja viralkan di media sosial dengan harapan agar pedagang yang lainnya bisa lebih berhati-hati,” kata Bagas.
Bagas juga menambahkan, pelaku dengan ciri-ciri beberapa kali beraksi mencuri di Pasar Besi. Sudah ada tiga lapak yang jadi sasaran pencuri besi.
“Ciri-cirinya pun sama dan sepertinya pelaku ini sudah paham dan sudah terbiasa mengangkat besi yang berat,” tutup Bagas.