JATIMTIMES - Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, berpartisipasi aktif dalam memperkuat ekosistem halal di Indonesia. Dalam hal ini, LPH UIN Maliki Malang berpartisipasi dalam gelaran Halal Export Indonesia 2024 yang berlangsung di Hall Nusantara 2 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City belum lama ini.
Dalam kesempatan itu, LPH UIN Maulana Maliki terus gencar dalam menyosialisasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait sertifikasi halal. Selain itu, LPH UIN Maliki Malang membuka sesi konsultasi jaminan produk halal, pendaftaran sertifikasi halal reguler, hingga coaching clinic.
Baca Juga : Warga Blitar Laporkan KPU ke Bawaslu, Diduga Langgar Aturan Pencalonan Mantan Terpidana
Manajer LPH UIN Malang Prilya Dewi Fitriasari MSc dalam sambutannya mengatakan bahwa momen ini menjadi sarana dalam mengembangkan jejaring maupun kerja sama. Tentunya, promosi layanan yang ada di LPH UIN Maliki Malang juga dipromosikan pada ajang ini.
Melalui event ini, mereka tidak hanya mempromosikan layanan, tetapi juga memperluas jaringan internasional guna mendukung visi Indonesia sebagai negara yang kuat dalam ekosistem halal dunia. "Pada momen ini juga dapat saling sharing untuk bertukar informasi atau wawasan, khususnya terkait regulasi pengajuan sertifikasi halal," katanya.
Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag Dr H Muhammad Aqil Irham MSi mengatakan bahwa momen ini akan menjadi pendorong yang cukup signifikan, khususnya terkait peningkatan kualitas perekonomian daerah maupun nasional.
"Di Halal Export Indonesia 2024 ini, bisa saling bertukar informasi-informasi inovasi baru, sekaligus juga memperkenalkan budaya," ungkapnya.
Sementara itu, kehadiran booth LPH UIN Maliki Malang juga menarik perhatian pengunjung. Beberapa tokoh yang hadir dan mampir ke stan LPH UIN Maliki Malang antara lain Kepala BPJPH Kemenag Dr H Muhammad Aqil Irham MSi, Sekretariat IT BPJPH Kemenag H Nurhanudin ST MKom., Ketua Harian Halal Institute H SJ Arifin SSi MSi.
Baca Juga : Jokowi Tanggapi Kekalahan Timnas dari China: Peluang Lolos Masih Besar
Kemudian Direktur LSP PPFI drh.l Wahyu Suhadji, Wakil Direktur Komunikasi Antarlembaga Halal Institute Achmad Fatoni, dan dosen senior Australian National University Dr Eva Fahrunnisa ikut hadir. Selain itu, kegiatan ini diramaikan para pelaku UMKM yang ingin memahami secara jelas tentang sertifikasi halal.