free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Menaker RI Apresiasi Warga Desa Arjowilangun yang Hampir 35 Persen Warganya Menjadi PMI

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

30 - Aug - 2024, 14:57

Placeholder
Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah (tengah) bersama keluarga dan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) di Kantor Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Kamis (29/8/2024) malam. (Foto: Tubagus Achmad/ JatimTIMES)

JATIMTIMES - Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah mengapresiasi masyarakat Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang yang telah memilih untuk bekerja ke luar negeri sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI). 

Menteri perempuan yang akrab disapa Ida itu mengatakan, bahwa berdasarkan data yang diterima dari pihak Pemerintah Desa Arjowilangun, hampir 35 persen masyarakatnya bekerja ke luar negeri sebagai pekerja migran Indonesia. 

Baca Juga : Turnamen Renang Antar Sekolah Piala Bupati Malang Siap Digelar, Berikut Daftar Sekolah yang Telah Diverifikasi

"Masyarakat Desa Arjowilangun keren sekali. Saya melihat suasana yang nyaman, melihat tanda-tanda masyarakatnya yang baldatun thoyyibatun warobbun ghofur. Luar biasa, Desa yang masyarakatnya hampir 35 persen bekerja di luar negeri," ujar Ida yang disambut tepuk tangan meriah dari masyarakat Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang. 

Pejabat perempuan yang merupakan mantan anggota DPR RI ini menuturkan, bahwa Kabupaten Malang termasuk dalam tujuh kabupaten/kota di Indonesia yang menjadi penyumbang pekerja migran Indonesia terbanyak. 

"Kabupaten Malang sebagai penyumbang nomor tujuh kabupaten/kota dengan penempatan pekerja migran ke luar negeri sebesar 6.489 orang. Sebanyak 13 persen dari jumlah penempatan PMI Jawa Timur berasal dari Kabupaten Malang," beber Ida. 

Dari jumlah tersebut, terdapat beberapa wilayah di Kabupaten Malang menjadi penyumbang penempatan pekerja migran Indonesia di luar negeri. Salah satu wilayah yang menjadi penyumbang pekerja migran Indonesia terbanyak dari Kabupaten Malang yakni dari wilayah Desa Arjowilangun. 

Oleh karena itu, pihaknya sangat mengapresiasi peran dari pekerja migran Indonesia yang mendapatkan gelar sebagai pahlawan devisa negara. Ida pun meminta agar pemberian gelar sebagai pahlawan devisa negara ini tidak hanya berhenti di penyebutan saja, tetapi harus dibuktikan dengan masyarakat lainnya yang memberikan penghormatan dan penghargaan kepada setiap pekerja migran Indonesia. 

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menuturkan, bahwa selama menjadi Menteri Ketenagakerjaan RI, pihaknya pernah dua kali berkunjung ke Hongkong untuk bertemu dengan para pekerja migran Indonesia. 

Dalam dua kali kunjungannya itu, dirinya sempat berdialog dengan pekerja migran Indonesia yang ternyata berasal dari Kabupaten Malang. Ida mengaku bangga dengan alasan para pekerja migran Indonesia yang memutuskan bekerja ke luar negeri. 

Baca Juga : Realisasi Pajak Sejumlah Sektor di Kota Batu Masih Rendah, Salah Satunya Parkir

"Jawabannya membanggakan, saya ingin anak saya sekolah setinggi-tingginya. Saya memang pendidikannya tidak tinggi, tapi saya ingin anak saya sekolah setinggi-tingginya. Baru saya akan pulang ketika melihat anak-anak saya sukses mendapatkan pendidikan yang bagus," ucap Ida. 

Sementara itu, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto mengatakan, banyaknya masyarakat Desa Arjowilangun yang memutuskan untuk bekerja ke luar negeri, merupakan kolaborasi antara pemerintah, pekerja migran Indonesia yang sudah purna dan calon pekerja migran Indonesia. 

Didik menyebut, bahwa masyarakat di Desa Arjowilangun tampak makmur dan sejahtera. Menurutnya, jika dilihat dari rumahnya, mayoritas semuanya dalam kondisi layak dan bagus. Selain itu, di Desa Arjowilangun lebih maju dari pada wilayah di pusat Kecamatan Kalipare. 

"Kota kecamatannya kalah dengan Desa Arjowilangun. Di dalam ada pertukaran uang, toko elektronik, toko emas, koperasi yang cukup maju, ini kontribusi warga Desa Arjowilangun kerja bareng yang bagus antara pekerja migran Indonesia yang purna dengan pekerja migran Indonesia yang akan diberangkatkan," pungkas Didik.
 


Topik

Pemerintahan Pekerja Migran Indonesia PMI Disnaker Kabupaten Malang Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Sri Kurnia Mahiruni