free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Profil

Lomba SAK-RT 2024

Berbekal Lihat YouTube, Pemudi Kabupaten Malang Jago Bawakan Tari Topeng Bapang

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

26 - Aug - 2024, 21:36

Placeholder
Marta Juwita saat tampil di atas panggung (foto: Igoy/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Warga Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang harus berbangga. Betapa tidak, selain mendapatkan penghargaan atas prestasi dari Lomba SAK-RT, ternyata potensi anak muda setempat juga sangat tinggi.

Salah satu contohnya adalah Marta Juwita, bocah berusia 12 tahun yang mengisi puncak penganugerahan Lomba SAK-RT Kabupaten Malang 2024. Dia membawakan tarian Topeng Bapang.

Baca Juga : Lahan Kosong Terbakar di Kota Malang, Diduga Ada Oknum Bakar Sampah

Meski berusia masih belia, nampaknya tak membuat Marta segan tampil di depan Bupati Malang HM Sanusi, para tamu undangan dan juga camat dan lurah se-Kabupaten Malang.

Saat tampil di atas panggung, Marta dengan luwes melenggak-lenggokan tangan, tubuh dan juga kakinya untuk menghibur audiens.

Di balik penampilan menariknya itu, ternyata Marta belajar menari secara otodidak atau proses belajar menggunakan cara sendiri. Kepada JatimTIMES, Marta mengaku belajar menari sejak duduk di kelas 5 Sekolah Dasar.

“Sekarang sudah kelas 1 SMP. Yang dipelajari Tari Topeng Bapang dan Tari Jaipong,” kata Marta dengan nada khas anak-anak saat ditemui JatimTIMES.

Marta pun mengaku sebenarnya ia tidak tertarik dengan dunia tari. Namun karena melihat teman-temannya yang lihai dalam menari, ia pun mulai kepincut dan ingin menggeluti.

“Sebenarnya tidak tertarik (ikut tari), tapi lihat teman-teman nari, jadinya suka, lalu ikut nari. Padahal, dari keluarga juga tidak ada darah seni,” ujar Marta. 

Tertarik dengan dunia tari, Marta pun mulai sedikit-sedikit melihat YouTube bagaimana cara menari Topeng Bapang dan Tari Jaipong. Dan dari YouTube itulah, Marta kemudian menjelma sebagai penari yang tak kalah dengan penari dari sanggar.

“Saya latihan sendiri di rumah, sama lihat YouTube gitu. Mau ikut sanggar gak mau, kayak gak tertarik sama sanggar,” ungkap Marta.

Berkat kegigihan latihan sendiri di rumah berbekal melihat YouTube, bakat tari Marta terendus orang luar. Bahkan, saat ini Marta banyak yang mengundang untuk tampil sebagai pembuka sebuah acara.

“Kedepan ga ada harapan apa-apa sih, karena sekarang juga ikut pencak silat. Tapi saya ingin banyak undangan nari. Sekarang banyak yang undang di daerah desa. Semoga kedepan ada yang ngundang di lain tempat,” harap Marta.

Baca Juga : Bupati Sanusi Serahkan Piala Lomba SAK-RT Kabupaten Malang Tahun 2024 kepada Para Juara

Sebagai informasi, Tari Bapang merupakan tari-tarian dengan menggunakan topeng. Konon topeng yang digunakannya adalah salah satu tokoh Topeng Malangan yaitu Bapang.

Topeng tersebut berwarna merah berhidung panjang, dan memiliki mata lebar. Hal inilah yang menjadi pembeda Tari Bapang dengan tari-tari lainnya.

Koreografi Tari Bapang menggambarkan tokoh berkarakter gagah berani, tetapi mempunyai watak yang brangasan dan ugal-ugalan. Penikmat tari tidak merasa bosan saat menyaksikan Tari Bapang meskipun berulang-ulang.

Konsep Tari Bapang bertema kepahlawanan atau heroisme. Menggambarkan tokoh bernama Bapang Jayasentika dari Kadipaten Banjarpatoman yang akan menghadapi Prabu Klana Sewandana.

Dalam tarian ini tokoh Bapang memiliki kepribadian yang bangga akan sanjungan. Terlihat dari sikap dan gerak-gerik tarinya seperti membusungkan dada dan tangan yang direntangkan.

Beberapa nilai pendidikan karakter yang bisa dipetik dari Tari Bapang di antaranya nilai religi, toleransi, nasionalisme, kerja keras, kerja sama, integritas, tanggung jawab, dan komitmen moral. Maka dari itu, Tari Bapang menjadi salah satu ekstrakurikuler yang dipelajari di sekolah-sekolah di Malang.

Biasanya Tari Bapang diiringi dengan musik gamelan Jawa Laras Pelog. Pertunjukannya bisa dilakukan di indoor maupun outdoor.


Topik

Profil Lomba SAK-RT Satpol PP Kabupaten Malang pemkab malang Tari Bapang tari topeng



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Sri Kurnia Mahiruni