JATIMTIMES - Kacang tanah merupakan salah satu camilan dengan cita rasa nikmat yang sangat populer di berbagai negara di dunia. Selain rasa gurih dan tekstur renyahnya, kacang tanah juga banyak digemari karena manfaatnya yang beragam.
Namun, di sisi lain terdapat pula sebagian orang yang berpikiran untuk menghindari konsumsi kacang tanah. Mayoritas orang yang menghindari konsumsi kacang tanah umumnya mengaitkan makanan satu ini dengan efek samping yang buruk, seperti meningkatnya kadar kolesterol. Namun, benarkah bahwa kacang tanah mengandung kolesterol?
Baca Juga : Ini yang Harus Dilakukan Paslon di 8 Kota/Kabupaten Sebelum Tes Kesehatan di RSSA Kota Malang
Dilansir dari Medical News Today, kacang merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal. Lemak tak jenuh tunggal membantu mengurangi kolesterol Low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat dan membantu melindungi kesehatan jantung.
Kacang mengandung berbagai senyawa yang membantu mencegah penyerapan kolesterol dari sumber makanan. Senyawa ini meliputi, resveratrol, asam fenolik, flavonoid, fitosterol.
Fitosterol dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol dan menurunkan kolesterol LDL hingga 14%, membantu mengurangi risiko kardiovaskular.
Kacang juga tinggi arginin, asam amino yang membantu meningkatkan sirkulasi, menurunkan tekanan darah, dan mungkin bermanfaat dalam mengobati penyakit yang berhubungan dengan jantung.
Menurut sebuah artikel 2020, diet rendah kolesterol yang berfokus pada protein dan lemak nabati, termasuk kacang-kacangan, kacang tanah, dan selai kacang, dikaitkan dengan tingkat kematian yang lebih rendah daripada diet dengan protein dan lemak hewani, seperti domba, babi, atau ayam.
Kemudian pada ulasan tahun 2021 yang melihat efek kacang tanah pada penderita diabetes. Penelitian ini menunjukkan bahwa asupan kacang tanah dan kacang pohon setiap hari dapat secara signifikan mengurangi kolesterol total dan trigliserida pada penderita diabetes tipe 2.
Tidak ada bukti bahwa asupan kacang tanah dan pohon kacang setiap hari mengubah konsentrasi kolesterol LDL atau HDL. Ini menunjukkan bahwa kacang dapat menjadi tambahan yang bermanfaat dalam memantau lemak darah pada penderita diabetes tipe 2.
Meskipun kacang tanah tinggi kalori, mereka dapat membantu orang mempertahankan berat badan sedang. Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa meningkatkan konsumsi kacang jenis apa pun, termasuk kacang tanah, dapat membantu mengurangi kenaikan berat badan dalam jangka panjang.
Mengganti makanan yang kurang sehat dengan kacang-kacangan dan memasukkannya sebagai bagian dari diet sehat dapat membantu mencegah obesitas.
Cara mengonsumsi kacang agar bebas kolesterol jahat
Baca Juga : Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Udang
Berikut adalah cara mudah untuk membuat kacang tanah yang bebas dari kolesterol jahat:
1. Siapkan 2 cangkir kacang tanah tanpa kulit, 1 sendok makan minyak sayur, dan garam secukupnya sesuai selera Anda.
2. Panaskan oven Anda hingga mencapai suhu 175 derajat Celcius. Campurkan kacang tanah dengan minyak sayur dan garam dalam sebuah mangkuk besar.
3. Aduk rata hingga semua kacang tanah terbalut sempurna dengan minyak dan garam.
4. Sebarkan kacang tanah secara merata di atas loyang datar, kemudian panggang dalam oven selama sekitar 15-20 menit atau hingga kacang tanah berubah warna menjadi keemasan yang menggoda.
5. Biarkan kacang tanah dingin terlebih dahulu sebelum Anda menyajikannya dan menikmati hasilnya.