JATIMTIMES - Cuka apel merupakan cuka yang terbuat dari fermentasi air perasan apel. Sari apel ini kemudian akan didiamkan sehingga gula di dalamnya perlahan berubah menjadi asam asetat karena diurai oleh bakteri alami.
Cuka apel dikenal manfaatnya bagi kesehatan, manfaat cuka apel yang secara khusus bisa meringankan keluhan atau mengatasi gangguan kesehatan yang dialami wanita.
Baca Juga : Viral Dugaan Pungli di SPBU Sanglah Denpasar: Biaya Admin Rp 5 Ribu Per Transaksi Pertamax
Manfaat cuka apel untuk wanita ini bisa didapatkan dengan mengoleskannya ke tubuh, mengonsumsinya langsung, maupun menyantap makanan atau minuman yang ditambahkan cuka apel.
Dilansir dari Alodokter dan beberapa sumber lainnya, berikut beberapa manfaat cuka apel untuk wanita:
Meringankan gejala sindrom pramenstruasi
Cuka apel dengan kandungan antioksidannya yang tinggi bisa meredakan peradangan di dalam tubuh. Selain itu, cuka apel juga bisa membantu mengontrol kadar hormon agar tetap stabil, sehingga bisa meringankan gejala sindrom pramenstruasi (PMS), seperti perut kembung dan kram perut.
Namun manfaat cuka apel untuk wanita yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut. Jika kamu tidak mengalami perbaikan gejala PMS setelah mengonsumsi cuka apel atau memiliki kondisi tertentu, seperti GERD, sebaiknya konsultasikan kepada dokter.
Mengurangi Kadar Gula Darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cuka apel bisa membantu menstabilkan kadar gula darah setelah makan dengan memperlambat penyerapan karbohidrat. Hal ini bermanfaat terutama bagi perempuan dengan risiko diabetes atau yang mengalami masalah regulasi gula darah.
Mengelola Sindrom Ovarium Polikistik
Resistensi insulin merupakan salah satu penyebab sindrom ovarium polikistik (PCOS). Karena efek cuka apel pada gula darah dan insulin, beberapa penelitian telah menyelidiki kemungkinan manfaatnya bagi perempuan dengan PCOS.
Selain itu, cuka apel juga memiliki sifat yang bisa membantu menjaga pH seimbang dalam saluran kemih, yang bisa mengurangi risiko infeksi saluran kemih atau membantu dalam manajemen kondisi tertentu.
Menurunkan Berat Badan dan Mengatur Kolesterol
Baca Juga : Penderita Diabetes Bolehkah Makan Buah? Begini Penjelasan Dokter
Sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa konsumsi sekitar 1,5 sendok makan cuka apel yang dikombinasikan dengan diet rendah kalori akan membantu dalam proses penurunan berat badan, BMI, trigliserida, dan kolesterol yang lebih besar jika dibandingkan dengan diet rendah kalori tanpa tambahan cuka apel. Hal ini juga meningkatkan HDL atau kolesterol baik dan mengurangi nafsu makan.
Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut
Cuka apel bisa digunakan secara topikal untuk membersihkan dan mengencangkan kulit wajah, serta membantu mengurangi ketombe dan meningkatkan kilau rambut. Ini membuat cuka apel menjadi bahan alami yang populer dalam perawatan kecantikan.
Bahkan beberapa orang percaya bahwa cuka apel bermanfaat untuk mengatasi jerawat berdasarkan gagasan bahwa asam laktat yang terkandung dalam cuka apel bekerja seperti pengelupasan kimia untuk memperbaiki tekstur kulit.
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Cuka apel mengandung asam organik dan probiotik yang bisa membantu meningkatkan keseimbangan bakteri dalam saluran pencernaan. Ini bisa membantu mengurangi gangguan pencernaan seperti sembelit dan membantu penyerapan nutrisi yang lebih baik.
Menghilangkan bau badan
Cuka apel memiliki efek antibakteri yang bisa membasmi kuman penyebab bau badan. Selain itu, cuka apel juga dapat menjaga keseimbangan pH kulit dan ketiak sehingga bau badan bisa berkurang.