JATIMTIMES- Kota Blitar sukses menjadi tuan rumah Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Catur Junior Jawa Timur (Jatim) ke-55, yang digelar di Gedung Kesenian Aryo Blitar dari 22 hingga 25 Juli 2024. Ajang bergengsi ini diikuti oleh 826 peserta dari 38 kontingen kota dan kabupaten di seluruh Jawa Timur, yang bersaing dalam 14 kategori usia dari 5 hingga 19 tahun.
Ketua Pelaksana, Djodiono, mengungkapkan rasa puasnya atas suksesnya penyelenggaraan kejuaraan ini. Ia menekankan bahwa keberhasilan ini bukan hanya menjadi pencapaian bagi Kota Blitar sebagai tuan rumah, tetapi juga bagi Indonesia dalam menggelar kejuaraan catur tingkat provinsi dengan jumlah peserta yang sangat besar.
Baca Juga : Borong Rekom Partai, Gus Fawait Optimis Bisa Lakukan Konsolidasi
"Dengan adanya 826 peserta dari ketujuh kategori yang ada, ini adalah salah satu kejuaraan dengan peserta terbanyak yang pernah kami selenggarakan," ujar Djodiono.
Untuk memastikan kelancaran jalannya pertandingan, panitia menghadirkan 31 juri pilihan dari berbagai daerah di Jawa Timur, yang semuanya memiliki lisensi wasit nasional. Para peserta terlihat fokus dan terampil dalam memainkan strategi catur mereka, menunjukkan tingkat kompetisi yang tinggi dalam turnamen ini.
Sidoarjo tampil sebagai juara umum dalam Kejurprov Catur Junior Jatim ke-55 ini, berhasil membawa pulang empat medali emas dan dua medali perunggu. Wakil Ketua Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Sidoarjo, Joko menyatakan kebanggaannya atas prestasi ini.
Ia menyebutkan bahwa keempat atlet peraih emas akan terus dibina dan dipersiapkan untuk menghadapi Kejuaraan Nasional Catur di Jakarta mendatang.
"Kami akan terus mengasah kemampuan para atlet ini agar mereka dapat berprestasi di tingkat nasional," kata Joko.
Ketua Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Jatim, Achmad Fauzi Wongsojudo, memberikan apresiasi tinggi kepada Kota Blitar atas kesiapan dan kesuksesannya menyelenggarakan acara ini.
Ia juga menyoroti antusiasme tinggi dari para pecatur Jawa Timur, yang menurutnya menjadi indikasi positif dalam upaya memunculkan bibit-bibit baru atlet catur di Jawa Timur.
Baca Juga : Kota Malang Raih Dua Emas di Kejurprov Catur
"Catur bukan hanya olahraga, tapi juga melatih strategi dan kemampuan berpikir," tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam suksesnya penyelenggaraan Kejurprov Catur Junior Jatim ke-55.
Ia berharap bahwa dari kejuaraan ini akan lahir pecatur-pecatur berbakat yang dapat mengharumkan nama Jawa Timur, bahkan Indonesia, di kancah nasional dan internasional.
"Melalui Kejurprov ini, diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit pecatur berbakat dari Jawa Timur yang nantinya dapat mengharumkan nama bangsa," ujar Wali Kota Blitar.
