free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sebanyak 28 Ribu Ekor Ayam di Malang Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 2 Miliar

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : A Yahya

21 - Jul - 2024, 16:03

Placeholder
Petugas Damkar saat berupaya memadamkan kebakaran pada kandang peternakan ayam yang berlokasi di Kecamatan Pagelaran, sedikitnya ada 28 ribu ekor ayam hingga ratusan karung berisi pakan ayam yang turut terbakar dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada Minggu (21/7/2024). (Foto: Damkar Kabupaten Malang for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Kandang peternakan ayam di Dusun Jambegede, Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang ludes terbakar, Minggu (21/7/2024). Pada insiden kebakaran tersebut, puluhan ribu ekor ayam hingga ratusan karung berisi pakan ayam turut terbakar. Sementara itu, kerugian materiil diperkirakan mencapai miliaran.

Perkembangan hasil penyelidikan kebakaran yang terjadi di sebuah kandang peternakan ayam tersebut disampaikan Kapolsek Pagelaran AKP Totok Suprapto, saat dikonfirmasi JatimTIMES pada Minggu (21/7/2024). "Keterangan dari pihak pelapor yang juga merupakan korban selaku pemilik kandang, (kebakaran) diperkirakan terjadi sekitar pukul 01.30 WIB dini hari tadi (Minggu, 21/7/2024)," tuturnya.

Baca Juga : Hoaks: Aphelion Jadi Penyebab Cuaca Dingin di Indonesia, Ini Penjelasan BMKG

Kebakaran pertama kali diketahui oleh penjaga kandang bernama Hasyim. Saat itu, seperti hari biasanya, saksi yang terbangun usai tidur untuk beristirahat mengecek kondisi kandang ayam. Ketika itu, Hasyim tidak sendirian, melainkan bersama temannya yang juga penjaga kandang ayam bernama Rohman. "Semula, posisi mereka agak berjauhan, karena kandang ayam ini ada tiga lantai dengan ukuran diperkirakan 8 x 100 meter," imbuh Totok.

Ketika mengecek kondisi kandang peternakan ayam itulah, saksi mendapati ada kobaran api pada kandang ayam tersebut. Kejadian kebakaran kemudian dilaporkan kepada Polsek Pagelaran. "Pada saat kejadian (kebakaran), kami sudah menghubungi Damkar (Pemadam Kebakaran) Kabupaten Malang," tuturnya.

Diperkirakan, sekitar pukul 03.00 WIB, kandang peternakan ayam di lantai tiga telah ludes terbakar. Api terus membesar hingga akhirnya membakar seluruh bagian kandang peternakan ayam yang terdiri dari tiga lantai tersebut.

"Sesuai dengan yang disampaikan dari pihak korban, diperkirakan sumber api (penyebab kebakaran) dari oven penghangat ayam. Tapi itu (oven) yang pakai arang," jelas Totok.

Oven penghangat kandang tersebut berada di tengah kandang. Yakni di lantai dua. Sementara itu, berdasarkan pendalaman kepolisian, banyaknya material yang mudah terbakar mengakibatkan api cepat membesar. Sehingga cepat merembet ke seluruh bangunan kandang ayam.

"Juga ada faktor lain yang diperkirakan menjadi pemicunya (kebakaran) waktu itu, selain bahannya (kandang) yang terbuat dari kayu, juga ada dedak sekam untuk penghangat lantainya," beber Totok.

Sementara itu, bibit ayam potong serta pakannya juga turut terbakar dalam peristiwa ini. "Jumlah kerugiannya diperkirakan Rp 2 miliar," ujarnya.

Rincian dari kerugian materiil tersebut, disampaikan Totok, terdiri dari sekitar 28 ribu ekor ayam yang turut terpanggang dalam peristiwa kebakaran. "Ini ayam peternak, ayam potong. Ayamnya masih baru bibit, masih kecil-kecil. Bibit ayam ini diperkirakan ada sekitar 28 ribu ekor," imbuhnya.

Baca Juga : Juli 2024, Pendaftar Haji Reguler di Kota Blitar Meningkat Signifikan

Selain puluhan ribu ayam, lanjut Totok, ratusan karung berisi pakan ayam juga turut ludes terbakar. "Pakan ayam sejumlah 150 karung masing-masing 50 kilogram juga tutur terbakar," imbuhnya.

Data kepolisian mengungkapkan, identitas pelapor yang merupakan korban atau pemilik kandang yang mengalami kebakaran bernama Sriatin (45) warga Dusun Jambegede, Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. "Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil," ujar Totok.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang Sigit Yuniarto menuturkan, pihaknya mendapat laporan kebakaran kandang peternakan ayam tersebut pada Minggu (21/7/2024) pukul 02.05 WIB. Sesaat setelah mendapat laporan, sejumlah personel dan mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian.

"Ada empat mobil pemadam dari Damkar Kabupaten Malang yang kami terjunkan ke lokasi kejadian," tutur Sigit dalam konfirmasinya pada Minggu (21/7/2024).

Sekitar pukul 02.25 WIB, personel Damkar Kabupaten Malang tiba di lokasi kebakaran. Beberapa saat kemudian, personel Damkar Kabupaten Malang bersama para relawan dan petugas kepolisian akhirnya berhasil memadamkan kebakaran tersebut. "Api dapat dijinakkan pada pukul 06.12 WIB," pungkas Sigit.


Topik

Peristiwa kabupaten malang totok suprapto damkar kabupaten malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

A Yahya