JATIMTIMES - Di era yang serba teknologi seperti saat ini, handphone atau Hp menjadi barang yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan dan juga aktivitas sehari-hari. Tak jarang kita menjumpai beberapa orang beraktivitas sambil bermain Hp sambil menyusui bayi.
Menyusui sambil bermain Hhp adalah momen yang seringkali dijumpai saat ini. Fenomena menyusui sambil main hp bisa disebut dengan brexting. Brexting merupakan gabungan dari dua istilah, yaitu breastfeeding dan texting. Texting yang dimaksud di sini bukan hanya mengetik dan berkirim pesan lewat handphone, tapi mencakup seluruh aktivitas dengan memanfaatkan perangkat teknologi tersebut.
Baca Juga : Sejarah Masuknya Islam di Jawa, Sunan Ampel dan Titik Balik Islamisasi Era Majapahit
Brexting ini memiliki efek yang tidak baik loh Bunda. Bahkan efek yang paling buruk adalah bisa berdampak pada hubungan Bunda dengan si kecil.
Dampak Brexting
Dilansir dari laman klikdokter, berikut beberapa efek negatif brexting yang perlu diketahui:
1. Mengurangi Bonding antara Ibu dan Bayi
Ibu akan kehilangan momen penting yang terlewatkan. Saat bayi menyusu, tentunya arah pandangan bayi akan tertuju pada Bunda. Dia pun akan banyak memandang ibunya.
Jika hal tersebut Bunda lewatkan, ikatan atau bonding antara ibu dan bayi akan semakin berkurang. Di masa depan, bisa saja ini memengaruhi kedekatan antara Anda dengan si Kecil.
2. Ibu kehilangan kesempatan untuk stimulasi bayi
Saat-saat menyusui merupakan waktu yang paling tepat untuk memberikan stimulasi pada bayi.
Stimulasi yang paling sederhana antara lain mengelus tangan bayi, wajah bayi, dan kepala bayi dibarengi nyanyian atau lantunan doa. Hal-hal tersebut sangat penting untuk tumbuh kembang anak.
3. Ibu Tidak Perhatikan Posisi Perlekatan Mulut Bayi
Keberhasilan proses menyusui dilihat dari posisi menyusui saat itu. Jika posisi perlekatan mulut bayi ke payudara ibu tidak tepat, proses menyusui bisa saja terganggu.
Brexting dapat menjadi salah satu penyebabnya. Itu karena ibu tidak memperhatikan perlekatan mulut bayi apakah sudah benar atau belum.
4. Gangguan Produksi ASI
Baca Juga : Benarkah Kangkung Bisa Bikin Panjang Umur? Ini Jawabannya
Proses menyusui akan berjalan dengan baik apabila ikatan antara ibu dan bayi terjalin dengan baik. Stimulasi yang tidak berjalan baik dan perlekatan mulut bayi yang tidak benar apabila terjadi secara terus-menerus dapat menyebabkan gangguan produksi ASI.
5. Ibu Akan Kehilangan Pesan yang Disampaikan oleh Bayi
Saat menyusu, bayi sering kali memberikan respons kepada ibu lewat gerakan tubuh saat merasa kenyang atau sedang tidak nyaman. Di saat fokus Bunda terbagi dengan Hp, Bunda bisa saja tidak menangkap pesan yang disampaikan si Kecil.
6. Bayi Terkena Paparan Radiasi
Handphone dan gawai lainnya memancarkan paparan radiasi. Hal tersebut sangat tidak baik untuk perkembangan otak dan tumbuh kembang bayi di masa depan, terlebih jika dilakukan terus-menerus.
Padahal, pada 1.000 hari pertama kehidupan, otak anak sedang berkembang pesat, yakni sebanyak 80%. Untuk mengurangi paparan radiasi tersebut ke anak, anda dapat melakukan hal berikut :
- Matikan telepon ketika sedang tidak digunakan
- Gunakan mode airplane ketika menggunakan telepon dekat anak atau ketika memberikan gadget ke anak
- Matikan jaringan wifi saat waktu tidur
- Pakai hands-free atau pengeras suara ketika menerima panggilan
- Berikan jarak antara anda dengan telepon seluler yang menyala saat sedang bersama anak. Misalnya saat sedang menggendong anak sebaiknya jangan kantongi telepon genggam, atau jangan sisipkan telepon genggam di dalam gendongan.
