JATIMTIMES - Dewan Penasehat Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Malang Ardantya Syahreza ternyata serius untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang. Keseriusan tersebut dilakukan dengan mendaftar ke sejumlah parpol untuk memburu tiket rekom maju Pilwali.
Terbaru, Ardantya Syahreza ternyata juga mengincar rekom dari PDI Perjuangan. Senin (20/5/2024) ia mengembalikan formulir pendaftaran calon kepala daerah (Cakada) ke kantor DPC PDI Perjuangan Kota Malang didampingi timnya.
Baca Juga : Kembalikan Berkas, Lathifah Shohib Siap Tantang Petahana Jilid Dua
Pria yang juga dikenal sebagai pengusaha muda ini mengatakan, bukan tanpa alasan dirinya turut mengincar tiket Pilkada dari PDI Perjuangan. Salah satunya karena perolehan kursi PDI Perjuangan Kota Malang pada Pileg 2024 lalu yang dinilai cukup signifikan.
"PDI Perjuangan adalah parpol dengan kursi signifikan di Kota Malang. Program PDI Perjuangan cukup detil dan mengena ke masyarakat. Baik mengenai kesehatan, pengangguran dan lingkungan," jelas Ardantya.
Hal itulah yang ia nilai harus dapat dikolaborasikan dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Untuk itulah dirinya berusaha untuk menangkap hal tersebut sebagai peluang dalam menjalin komunikasi dengan PDI Perjuangan Kota Malang.
Ardantya mengatakan, dalam Pilkada Kota Malang ini dirinya mengajukan diri untuk bisa mendaftar sebagai calon N1. Namun, jika memang nantinya rekom parpol yang ia kantongi hanya untuk N2, dirinya mengaku tak keberatan.
"Saya open jika memang dikomunikasikan untuk N2. Apalagi jika N1 nya memberi ruang kita bekerja, dan berbagi tugas (dengan N2)," imbuhnya.
Dirinya pun mengaku optimis bisa mendapat rekom dari partai berlogo banteng moncong putih ini. Pengalamannya sebagai pengusahan dan sejumlah organisasi kepemudaan, ia rasa dapat menjadi bekal yang cukup untuk mendapat rekom.
Baca Juga : 4 Parpol Fraksi Damai DPRD Kota Malang Sepakat usung Abah Anton
"Saya optimis karena kami tawarkan track record bersih, 25 tahun pengalaman di swasta dan nasional. Saya optimis sebagai kandidat yang bisa ditawarkan ke masyarakat," jelasnya.
Selain itu, pengalaman sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Relawan Nasional Jokowi 2 Periode (J2P.id), juga ia jadikan modal dalam kontestasi politik di Kota Malang mendatang. Bahkan ia pun juga mengaku sempat memiliki KTA PDI Perjuangan.
Sebagai informasi, selain mendaftar ke PDI Perjuangan, Ardantya Syahreza juga telah mendaftar ke 3 parpol lain. Ketiga parpol tersebut yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).