JATIMTIMES - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang melaksanakan proses seleksi beasiswa mahasiswa asing, Kamis (16/5/2024). Saat ini proses seleksi memasuki tahapan interview dan diikuti oleh 76 peserta dari 24 negara.
76 peserta ini sebelumnya merupakan peserta yang telah lolos dalam seleksi administrasi.
Baca Juga : PIKK Direktorat Distribusi PT PLN Berbagi Kebahagiaan ke Rumah Teduh 21 Malang
Pelaksanaan seleksi beasiswa mahasiswa asing ini merupakan salah satu upaya UIN Malang untuk meningkatkan keragaman dan memperluas jejaring akademik internasional. Program ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan antara UIN Malang dengan berbagai institusi pendidikan di luar negeri.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof Dr Hj Umi Sumbulah MAg menjelaskan, dalam proses seleksi tentunya dilakukan dengan sangat ketat. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan input mahasiswa asing yang benar-benar berkualitas.
Untuk itu, pihaknya telah menyampaikan arahan kepada para penguji agar melakukan proses seleksi dengan baik dan sesuai pedoman yang ada. Selain itu, calon mahasiswa asing yang menempuh studi sarjana maupun pascasarjana, diharapkan juga memiliki komitmen yang tinggi untuk melaksanakan studi.
Tentu, dalam proses belajarnya mereka juga harus mengikuti aturan atau regulasi yang telah ditetapkan di kampus Ulul Albab.
"Saya meminta kepada seluruh tim penguji untuk bisa melakukan proses seleksi ini dengan baik dan objektif," tegasnya.
Sementara itu, proses seleksi ini dilaksanakan secara online melalui aplikasi zoom meeting. Proses interview terdapat beberapa macam kriteria penting yang menjadi penilaian.
Baca Juga : Kapasitas FPRB Bertambah, Kelurahan Sisir Kota Batu Jadi Desa Tangguh Bencana Tingkat Madya
Antara lain, motivasi dan komitmen untuk belajar di UIN Maliki Malang, pemahaman tentang budaya dan sistem pendidikan di Indonesia, hingga kemampuan akademik dan penguasaan bahasa.
"Kami ingin memastikan bahwa mereka yang lolos seleksi ini benar-benar siap dan mampu untuk menempuh pendidikan di sini," pungkasnya.