JATIMTIMES - Bebasnya mantan Bupati Malang Rendra Kresna, kader Partai NasDem jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024 disambut positif jajaran Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang Didik Gatot Subroto menyampaikan ucapan selamat atas bebasnya Rendra Kresna dari balik jeruji besi. "Saya mengucapkan selamat kepada Pak Rendra, yang sudah keluar dari ini (penjara)," ungkap Didik kepada JatimTIMES.com.
Baca Juga : Tiga Tokoh Bersaing Ambil Formulir Calon Bupati Blitar 2024 dari PDIP
Dengan bebasnya Rendra Kresna menjelang gelaran Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024, pihaknya akan melanjutkan komunikasi dan silaturrahmi yang sempat terhalang ketika Rendra berada di penjara. "Tentunya nanti komunikasi kita, silaturrahmi kita (dengan Rendra Kresna) ya kita lanjutkan," kata Didik.
Politisi PDI Perjuangan yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Bupati Malang mengatakan, bagaimana pun kondisinya, Rendra Kresna merupakan salah satu tokoh dan mantan Bupati Malang yang turut andil dalam membangun Kabupaten Malang melalui berbagai program kerja yang digagasnya. "Karena apapun bentuknya, beliau kan juga punya peran yang luar biasa untuk pembangunan Kabupaten Malang," tutur Didik.
Mantan Kepala Desa Tunjungtirto ini menuturkan, dengan bebasnya Rendra Kresna di momentum politik ini juga semakin membuka ruang-ruang koalisi antara PDI Perjuangan dengan Partai NasDem.
Menurutnya, dirinya yang saat ini bertindak sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan memiliki kewajiban untuk terus merajut silaturrahmi dan menjalin komunikasi politik dengan seluruh partai politik (parpol).
"Saya sebagai Ketua DPC PDIP kepada semua partai pasti kita komunikasi. Kalau kemarin Pak Rendra kan menjadi tokoh dan mantan Bupati Malang yang pernah diusung oleh NasDem, kami juga sudah berbicara dengan Ketua NasDem Pak Anam," ungkap Didik.
Didik menambahkan, jalinan komunikasi politik yang telah tersambung ini harus terus dilanjutkan untuk membangun Kabupaten Malang bersama-sama. "Tentunya ini yang harus kita lanjutkan dengan harapan bagaimana kita bersama-sama membangun Kabupaten Malang," tutur Didik.
Baca Juga : Pj Gubernur Jatim Resmikan Groundbreaking Pabrik KT&G di PIER, Bakal Jadi Pabrik Tembakau Terbesar
Sementara itu, seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Bupati Malang yanh juga fungsionaris DPC PDI Perjuangan HM. Sanusi menyampaikan bahwa dirinya akan dimajukan kembali sebagai Calon Bupati Malang di Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024.
Rencana dilakukannya kembali Sanusi disampaikan hanya tinggal menunggu rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan. Untuk pendamping Sanusi, direncanakan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai Calon Wakil Bupati Malang. Dari PKB sendiri muncul dua nama yang menguat, yakni Ketua DPC PKB Kabupaten Malang sekaligus Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Malang Kholiq dan mantan Anggota DPR RI Lathifah Shohib.
Namun, dengan bebasnya Rendra Kresna banyak spekulasi yang bermunculan. Yakni PDI Perjuangan akan berkoalisi dengan Partai NasDem. Di mana sosok Jajuk Rendra Kresna dan Kresna Dewanata Phrosakh akan menjadi dua tokoh yang bakal disodorkan untuk mendampingi Sanusi. Namun semua keputusan berada di tangan DPP masing-masing parpol. Hingga kini, komunikasi politik antar elit parpol terus terjalin dan belum pada tahap akhir. Karena, politik sifatnya dinamis dan bisa berubah kapanpun.