JATIMTIMES - Kata Iran menjadi trending di X pada Jumat, (19/4/2024) siang. Trending-nya kata Iran menyusul terjadinya ledakan yang terdengar di Kota Isfahan akibat sistem pertahanan udara.
Dalam unggahan yang beredar di media sosial yang salah satunya dibagikan @ayo2thok, terlihat kondisi di pangkalan Angkatan Udara Shekari Iran dan Bandara Isfahan yang berkabut.
Baca Juga : Megawati Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae, Istilah Apa Itu?
Tak hanya itu. Netizen juga membagikan momen Israel meluncurkan serangan balasan terhadap Iran.
Dalam video yang dibagikan akun @Syed Hamza, terlihat beberapa kilatan di langit diduga drone serangan yang diluncurkan Israel.
Sementara dilansir dari Reuters, sejumlah media melaporkan terdengar tiga kali ledakan di kota Isfahan, di mana ledakan terjadi dekat sebuah pangkalan udara.
"Ledakan yang terdengar di Isfahan akibat aktivasi sistem pertahanan udara Iran," kata pejabat itu.
Sebelumnya pemerintah Iran mengatakan telah menembak jatuh beberapa drone, usai ledakan terdengar di dekat pusat kota Isfahan.
Meski demikian otoritas Iran memastikan tidak ada serangan rudal untuk saat ini. Pemerintah juga memastikan fasilitas nuklir di kota Isfahan dalam keadaan aman.
"Beberapa drone telah berhasil ditembak jatuh oleh pertahanan udara Iran, tidak ada laporan mengenai rudal untuk saat ini," kata juru bicara badan antariksa Iran, Hossein Dalirian.
Pada dini hari tadi terdengar tiga kali bunyi ledakan di dekat Kota Isfahan pada Jumat (19/4). "Tiga ledakan terdengar dekat pangkalan udara di Isfahan," demikian laporan AFP.
Baca Juga : Piala Asia U-23: Benamkan Australia, Indonesia Bertekad Kalahkan Yordania
Imbas ledakan ini, semua penerbangan ke kota-kota besar Iran ditutup sementara.
"Semua penerbangan menuju kota Teheran, Isfahan, dan Shiraz, bandara di Barat, Barat Laut, dan Barat Daya telah ditangguhkan," demikian pengumuman direktur humas salah satu perusahaan bandara Iran.
Ledakan tersebut terjadi di tengah situasi waswas yang dialami Iran setelah sebelumnya negara ini memang sempat menyerang Israel. Benjamin Netanyahu selaku perdana menteri Israel memang sempat mewanti-wanti serangan balasan yang akan mereka lakukan terhadap Iran.
Diketahui, pada Sabtu (13/4) lalu, Iran meluncurkan serangan balasan ke Israel. Sebanyak 300-an drone dan rudal meluncur ke Israel. Namun, Israel menyatakan serangan Iran tidak menimbulkan dampak yang berarti.
Serangan Iran tersebut dimaksudkan sebagai balas dendam atas serangan Israel ke Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, 1 April lalu. Serangan di Damaskus itu telah menewaskan dua jenderal Iran.