JATIMTIMES - Angin puting beliung menerjang Desa Ngranti, Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung hingga menyebabkan empat atap rumah warga mengalami kerusakan. Tak hanya itu, bencana ini juga mengakibatkan adanya pohon tumbang di desa tersebut.
Berdasarkan pantauan dari keterangan resmi Humas Polres Tulungagung pada Rabu 13 Maret 2024, pihak Polsek Boyolangu bersama tiga pilar turun ke lokasi tersebut untuk melaksanakan penanganan dan pengecekan.
Berdasarkan keterangan warga setempat, bencana angin puting beliung di Desa Ngranti terjadi sejak Selasa sore, 12 Maret 2024 pada pukul 16.00 WIB.
Iptu Mujiatno, Kasihumas Polres Tulungagung meneruskan pesan dari Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi. Dijelaskan terkait kebenaran informasi adanya bencana angin puting beliung yang menerjang Desa Ngranti.
Baca Juga : Respons Cepat DLH Kota Malang Tangani Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang
“Dari keterangan saksi, bahwa hari Selasa tanggal 12 Maret 2024 sekira jam 16.00 WIB, di wilayah Desa Ngranti, Kecamatan Boyolangu telah terjadi angin kencang,” jelas dia.
Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat bencana ini. Meski demikian, sebanyak empat rumah warga dinyatakan mengalami kerusakan hingga ada pohon yang tumbang.
“Atas kejadian bencana alam yang melanda tersebut kemudian dilakukan pendataan dan melakukan kordinasi dengan instansi terkait untuk dilakukan penangan lebih lanjut,” jelasnya.
Pihak Polres Tulungagung juga menjelaskan kepada masyarakat agar senantiasa waspada dan menjaga lingkungan masing-masing di tengah intensitas curah hujan dan angin kencang yang melanda Kabupaten Tulungagung.
Baca Juga : Waspada, Gelombang Tinggi Terjang Pantai Sendangbiru Malang
“Tidak lupa kami mengingatkan kepada masyarakat, saat ini curah hujan yang disertai angin kencang sering terjadi, untuk itu mari bersama sama saling mengingatkan, saling menjaga lingkungan masing-masing agar apabila terjadi bencana, korban bisa diminimalisir," terangnya.