JATIMTIMES- Kabupaten Tulungagung memiliki salah satu destinasi wisata pantai yang menarik dikunjungi, salah satunya adalah Pantai Kedung Tumpang. Pantai satu ini terletak di Desa Pucanglaban, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung.
Jika pengunjung ingin berwisata di Pantai Kedung Tumpang cukup menempuh satu jam lebih perjalanan. Menariknya, pantai satu ini memiliki pemandangan tebing dan area perkebunan yang indah.
Baca Juga : Petugas Hitung Kerugian Terjangan Puting Beliung di Desa Waung Tulungagung
Pesona Pantai Kedung Tumpang juga ditambah dengan adanya kolam alami yang siap memanjakan wisatawan jika ingin berendam. Pengunjung akan disuguhkan dengan pesona ombak pantai selatan dan pasir putih.
Kolam alami tersebut memiliki pancaran warna gradasi pantai yang sangat elok, sehingga cocok bagi wisatawan yang hobi berfoto dengan pemandangan alam. Meski demikian, pengunjung harus tetap berhati-hati dengan ombak besar yang menjadi karakter pantai selatan.
Tebing-tebing tinggi yang menjulang juga menambah keindahan pemandangan saat berwisata ke Pantai Kedung Tumpang.
Harga tiket masuk pantai satu ini cukup dengan membayar biaya parkir kendaraan Rp 5000, - saja.
Terdapat salah satu mitos yang terdapat di Pantai Kedung Tumpang, yakni larangan membawa buah jeruk jika berwisata di tempat tersebut.
Baca Juga : Cerai dengan Eks Kiper Timnas Kurnia Meiga, Azizah Beri Klarifikasi
Diyakini Pantai Kedung Tumpang adalah salah satu dari tiga gerbang menuju istana Ratu Pantai Selatan. Dirangkum dari kanal YouTube Jagad Piningit, dipercaya ada tiga gerbang menuju Istana Ratu Pantai Selatan.
Ketiga pantai tersebut adalah Pantai Parangkusumo di Yogyakarta, Pelabuhan Ratu di Jawa Barat dan Pantai Kedung Tumpang di Jawa Timur.
Masyarakat setempat mempercayai sebuah mitos bahwa pengunjung atau wisatawan yang membawa buah jeruk akan memicu munculnya ombak besar yang menerjang pesisir pantai. Sehingga, membawa buah jeruk di Pantai Kedung Tumpang menjadi sebuah pantangan tersendiri yang masih dihormati hingga saat ini.