free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Warga Bersyukur, Operasi Pasar Berhasil Turunkan Harga Beras di Kota Blitar

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Nurlayla Ratri

28 - Feb - 2024, 01:45

Placeholder
Wali Kota Blitar, Santoso.(Foto : Istimewa/Pemkot Blitar)

JATIMTIMES– Selama beberapa hari terakhir, warga Kota Blitar dapat bernapas lega dengan turunnya harga beras di pasaran. Berkah digelontor bantuan sosial dan operasi pasar yang digelar oleh Pemerintah Kota Blitar telah memberikan dampak positif. 

Harga beras premium yang sebelumnya mencapai Rp. 16 ribu per kilogramnya kini telah turun menjadi Rp. 14.500 per kilogram. 

Baca Juga : Operasi Pasar Hari Pertama di Kota Batu, Penjabat Wali Kota Beri Tambahan Subsidi

Begitu juga dengan harga beras medium yang sebelumnya dijual seharga Rp. 15.000 per kilogram, kini dapat dibeli dengan harga Rp. 13.500 per kilogram.

Pedagang beras di Pasar Pon Kota Blitar, Oen Hu, menyampaikan bahwa salah satu penyebab turunnya harga beras adalah operasi pasar yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Blitar selama dua hari terakhir. 

Operasi pasar tersebut berhasil menggelontorkan 16 ton beras Subsidi Pemerintah Harga Pangan (SPHP) untuk masyarakat umum.

“Salah satu sebabnya (turunnya harga beras) adalah karena adanya operasi pasar. Ini biar masyarakat tidak keberatan,” kata Oen Hu, Selasa (27/2/2024).

Menyadari pentingnya kebutuhan pokok masyarakat, Pemerintah Kota Blitar bekerja sama dengan Bulog terus menyuplai beras SPHP kepada pedagang seperti Oen Hu. Oen Hu menerima tambahan pasokan 4 ton beras SPHP untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“4 ton beras Subsidi Pemerintah Harga Pangan (SPHP) yang kami terima langsung ludes dibeli oleh warga karena beras merupakan kebutuhan pokok bagi mereka,” imbuhnya.

Wali Kota Blitar, Santoso, menjelaskan bahwa operasi pasar murah ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk menjamin ketersediaan pangan bagi warga di tengah kenaikan harga beras yang signifikan. 

Baca Juga : Jalin MoU dengan ASITA, Disporapar: Kota Malang Siap Jadi Tuan Rumah Destinasi Wisata Internasional

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemkot Blitar, Bulog, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).

"Operasi pasar ini merupakan hasil kerjasama dengan Disperindag dan Bulog. Kami menggelar operasi pasar selama 3 hari mulai hari ini, besok, hingga lusa. Sekali operasi pasar kami gelontorkan 8 ton beras,” ungkap Santoso.

Meskipun demikian, pertanyaan mengenai kestabilan harga beras tetap mengemuka, terutama menjelang Ramadan. Namun, harapan tetap terpancar dari pemerintah dan masyarakat agar harga beras dapat kembali stabil dan terjangkau untuk semua kalangan.

Dengan adanya operasi pasar yang berhasil menurunkan harga beras, diharapkan beban ekonomi masyarakat Kota Blitar dapat sedikit terangkat, memungkinkan mereka untuk lebih fokus mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadan.

“Semoga langkah-langkah ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkas Santoso.


Topik

Ekonomi Blitar Santoso operasi pasar harga beras



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Nurlayla Ratri