JATIMTIMES -Upaya jitu pemerintah Kota Madiun untuk program pembangunan kedepan disiapkan secara maksimal. Pemerintah Kota Madiun melalui Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah menggelar Forum Perangkat Daerah untuk membahas rancangan awal rencana kerja (renja) perangkat daerah tahun anggaran 2025.
Kegiatan tersebut berlangsung di Ballroom Sun Hotel Madiun, Senin (5/2). Wali Kota Madiun Dr. Maidi pun hadir membuka acara.
Baca Juga : Arab Saudi Izinkan Akad Nikah Dilakukan di Masjidil Haram dan Nabawi
Kepada seluruh OPD Pemkot Madiun, orang nomor satu di Kota Pendekar tersebut mendorong upaya menggali inovasi. Tujuannya, untuk peningkatan kemajuan kota.
"Inovasi yang sudah ada dijalankan. Tapi jangan berhenti di situ. Harus terus digali mulai dari yang terkecil," ujarnya saat diwawancarai.
Wali kota mengatakan bahwa inovasi dapat mendongkrak capaian daerah. Bahkan, tak menutup kemungkinan menambah dana insentif dari pemerintah pusat. Dana itupun dibutuhkan untuk membangun kota.
Lebih lanjut, wali kota memaparkan sejumlah inovasi yang telah dilakukan Pemkot Madiun sehingga mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi tertinggi nomor tiga se-Jawa Timur. Di antaranya, program beasiswa bagi anak kurang mampu yang berprestasi, penanganan Stunting melalui Warung Stop Stunting (WSS), serta penguatan ekonomi seperti bantuan modal usaha, pembangunan ikon dunia untuk meningkatkan jumlah wisatawan, hingga asuransi jiwa bagi pelaku usaha di sektor non formal.
Baca Juga : Analisa Debat Capres Kelima, Begini Kata Pengamat Kampus Brawijaya
"PR kita bagaimana angka kemiskinan kita yang sudah kecil ini terus turun hingga 0 persen. Saya harap semua OPD komitmen untuk itu dan fokus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tandasnya.
