JATIMTIMES - Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Jawa Timur mengevaluasi penatalaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Terdapat sejumlah catatan penting yang menjadi perhatian mengenai hal ini.
Kepala Dinas Kominfo Jatim Sherlita Ratna Dewi Agustin memimpin langsung rapat evaluasi, pada Jumat (2/2/2024), di Kantor Dinas Kominfo Jatim, Surabaya.
Baca Juga : Peringati Bulan K3 Nasional 2024, Pemkot Kediri Ajak Petugas KPPS Screening Kesehatan Pekerja
Rapat ini bertujuan untuk menindak lanjuti hasil evaluasi SPBE Pemprov Jatim tahun 2023 oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB).
Sherlita menekankan perlunya menentukan langkah-langkah yang harus diambil untuk meningkatkan indeks SPBE Pemprov Jatim Tahun 2024. Karena itu, sejumlah pihak juga dilibatkan dalam rapat ini.
Rapat tersebut diikuti oleh beberapa perangkat daerah pada lingkungan Pemprov Jatim. Selain itu, turut hadir dalam rapat, seorang Asesor SPBE asal ITS Tony Dwi Susanto.
“Maka, intinya mari kita diskusikan bersama untuk meningkatkan kualitas SPBE, supaya dalam waktu dekat InsyaAllah pada Juni akan dilakukan tindak lanjut perbaikan,” kata Sherlita, dikutip Sabtu (3/2/2024).
Sherlita menuturkan, dalam rapat ini pihaknya juga membahas penyusunan rencana kerja Tim Koordinasi SPBE Pemprov Jatim. Nantinya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Pemerintah Kota (Pemkot) akan turut dilibatkan.
Baca Juga : Jelang Debat Terakhir, TKN Prabowo Bakal Beber sejumlah Langkah Strategis untuk Petani dan Nelayan
“SPBE selama ini hanya memfokuskan pemerintah provinsi saja, dan sejak tahun 2023, berharap supaya Pemerintah Kabupaten/Kota juga diajak minimal operatornya untuk turut meningkatkan SPBE,” tandasnya.
Diketahui, para perangkat daerah di lingkup Pemprov Jatim yang mengikuti agenda rapat ini ialah Inspektorat, Bappeda, Bapenda, BPKAD, BKD, BPSDM, DPMPTSP, Disperpusip, Dinsos, DP3AK, Biro Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Biro Hukum, Biro Pengadaan Barang Jasa, Biro Organisasi, Biro Perekonomian, dan RSUD Dr. Soetomo.
