JATIMTIMES - Pemain muda berbakat milik Arema FC U-20 Jonathan Arya Prawira mendapat sanksi Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Sanksi tersebut diterima dalam salah satu pertandingan kompetisi Elite Pro Academy (EPA) 2023.
Berdasarkan keterangan Komdis, Jonathan dinilai menggunakan tubuhnya secara berlebihan sehingga melukai leher pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung. Insiden itu terjadi saat Arema FC U-20 berhadapan dengan Persis Solo U-20 dalam kompetisi Elite Pro Academy (EPA) 2023 di lapangan Kota Barat pada (21/1/2024).
Baca Juga : Waspada, Potensi Hujan Lebat hingga Bencana Hidrometeorologi di Jatim 2 Februari 2024
Akibatnya, dalam insiden itu, Komdis menjatuhkan sanksi terhadap Jonathan berupa larangan bermain sebanyak empat kali dan denda Rp 5.000.000.
Arema FC U-20 melalui Manajer Hifrery angkat bicara terkait hukuman tersebut. Menurut dia, sanksi larangan bermain tentu tidak berpengaruh terhadap timnya. Sebab, perjalanan Singo Edan muda sudah terhenti di fase penyisihan grup.
“Surat dari Komdis sudah kami terima. Semua menjadi pelajaran berharga,” ucap Hifrery.
Hifrery mengaku kartu merah yang diterima pemainnya itu sebenarnya harus dilihat secara proporsional. Tapi, ia juga berharap sanksi yang diberikan itu dapat dijadikan pelajaran berharga bagi Jonathan.
“Kalau boleh dilihat lagi sebenarnya saat itu berada dalam posisi fifty-fifty, tapi sekali lagi semoga ini menjadi pelajaran berharga baik untuk Jojo (Jonathan) dan tim secara keseluruhan,” ungkap Hifrery.
Laga Arema FC U-20 kontra Persis Solo U-20 merupakan pertandingan terakhir di grup B EPA. Di babak penyisihan tersebut, Arema FC U-20 harus mengakhiri perjuangan dengan berada di posisi ke-4 dengan mengemas 23 poin.
Baca Juga : Gambarkan Keretakan Hubungan, AS Jatuhkan Sanksi untuk Pemukim Israel di Tepi Barat
Sebagai informasi, dalam beberapa kali latihan yang digelar Arema FC senior, Jonathan Arya Prawira terlihat bergabung. Bahkan Jojo nampak dimainkan dalam tiga laga uji coba yang dilakoni tim Singo Edan yakni saat menjajal Persikoba Batu, Dukasa FC, dan Persis Solo.
Jojo saat ini memang sedang menjalani masa percobaan di tim senior besutan Fernando Valente. Hebatnya, Jojo tampak tampil memukau dalam tiga laga uji coba tersebut. Biasa bermain di sektor depan, ia produktif sebagai pemain orbitan akademi.
Jojo merupakan mantan penggawa Persebaya U-17. Ia pernah membela tim junior Bajul Ijo itu pada 2019. Saat itu, Jojo sempat merumput di ajang Piala Soeratin U-17 2019 Jawa Timur. Ia menjadi andalan Persebaya U-20 saat dilatih Seger Sutrisno.
Jojo juga pernah memperkuat tim Porprov Kabupaten Sidoarjo. Bahkan, ia baru saja membawa tempat kelahirannya ini juara di ajang Porprov Jatim VIII/2023 pada cabor sepak bola putra. Mereka juara usai menumbangkan perlawanan tim Porprov Kabupaten Kediri di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada 15 September 2023.