JATIMTIMES - Hujan deras yang terjadi Selasa (30/1/2024) sejak pukul 12.30 WIB di kawasan Wendit menyebabkan banjir. Debit air sungai irigasi di perbatasan RW 06 dan RW 07 Wendit Utara, Dusun Krajan, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang meluap hingga merendam rumah warga.
Ketua RW 07 Dusun Krajan, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Gunawan mengungkapkan, hujan deras mengguyur kawasan Wendit sejak tengah hari hingga beranjak ke sore hari hujan semakin lebat.
Baca Juga : Diduga Pengemudi Mabuk, Mobil Terguling setelah Tabrak Pembatas Jalan
"Hujan mulai setelah zuhur sekitar jam 12.30 WIB. Terus hujan pas lagi deras-derasnya itu sekitar jam 15.30 WIB," ujar Gunawan.
Saat hujan semakin deras, debit air sungai irigasi di perbatasan RW 06 dan RW 07 Dusun Krajan, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, juga semakin tinggi hingga meluap dan merendam beberapa rumah di sebelah selatan sungai irigasi.
"Di wilayah RW 06 itu ada sekitar lima rumah yang terendam dan rumah paling ujung itu air sudah mencapai sepinggul orang dewasa, karena jalan dari sungai ke rumah yang paling ujung itu agak menurun," jelas Gunawan.
Menurutnya, kejadian serupa sudah pernah terjadi pada tahun 2023 lalu sekitar bulan Februari. Hujan deras menyebabkan debit air sungai irigasi meluap hingga merendam beberapa rumah.
Gunawan mengatakan, melihat kondisi itu, pemilik rumah yang terdampak banjir tersebut telah membuat resapan untuk menampung ketika sungai irigasi kembali meluap.
"Pemilik rumah sudah berupaya membuat resapan, agar ketika banjir bisa cepat surut. Tapi resapan itu tidak bisa menampung debit air yang cukup banyak, akhirnya beberapa rumah terendam," tutur Gunawan.
Baca Juga : Polisi Cari Anak Berkebutuhan Khusus, Dilaporkan Hilang Saat Orang Tua Salat Subuh
Pihaknya menuturkan, ketika air sungai irigasi meluap, warga langsung berkoordinasi dengan petugas pintu air untuk melakukan proses buka tutup pintu air sungai irigasi. Bersyukurnya, sekitar pukul 18.00 WIB, air yang merendam beberapa rumah sudah mulai surut.
Selain melakukan upaya buka-tutup pintu air sungai irigasi, warga dibantu oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang melakukan pengurasan air di beberapa rumah yang terendam.
"Alhamdulillaah air yang merendam beberapa rumah sudah surut. Tadi untuk pengurasannya dibantu oleh petugas BPBD Kabupaten Malang," kata Gunawan.
Lebih lanjut, pihaknya berharap, banjir yang disebabkan sungai irigasi meluap dikarenakan hujan deras dalam rentang waktu cukup lama, dapat segera teratasi. Sehingga, warga tidak merasa khawatir ketika terjadi hujan deras yang cukup lama.