free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Lingkungan

Waspada Wilayah Jatim Ini Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem hingga 5 Februari 

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : A Yahya

30 - Jan - 2024, 15:11

Placeholder
Ilustrasi cuaca ekstrem yang mengakibatkan hujan lebat hingga bencana hidrometeorologi. (Foto: BMKG Juanda)

JATIMTIMES - BMKG Juanda merilis peringatan kewaspadaan cuaca ekstrem untuk wilayah di Jawa Timur yang berlaku mulai hari ini, Selasa, 30 Januari hingga 5 Februari 2024. Cuaca ekstrem tersebut bisa mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti hujan lebat, banjir, tanah, longsor, angin kencang, puting beliung hingga hujan es. 

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda, Sidoarjo, Taufiq Hermawan mengatakan jika saat ini sebagian wilayah Jawa Timur telah memasuki puncak musim hujan. 

Baca Juga : Banjir Melanda Junrejo Kota Batu, Rumah Tergenang, Mobil Terseret

"Adanya Monsun Asia Musim Dingin yang diasosiasikan sebagai musim angin baratan mulai menunjukkan dampaknya terhadap potensi peningkatan massa udara basah khususnya wilayah Jawa Timur," ungkap Taufiq, dikutip @infobmkgjuanda. 

"Hal ini juga didukung adanya daerah konvergensi atau pertemuan angin yang mendukung terbentuknya pumpunan awan hujan di wilayah Jawa Timur," imbuhnya. 

Selain itu, menurut Taufiq, pada tanggal 03 — 05 Februari 2024 diprakirakan adanya aktivitas dari Gelombang Atmosfer Kelvin yang melintasi wilayah Jawa Timur. Sehingga berpotensi mengakibatkan peningkatan pertumbuhan awan hujan di wilayah Jawa Timur dalam sepekan kedepan. 

Berikut ini beberapa wilayah di Jatim yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem pada 30 Januari hingga 5 Februari 2024, dilansir Instagram resmi BMKG Juanda, Selasa (30/1/2024): 

● Kab. Bangkalan

● Kab. Banyuwangi

● Kota Batu

● Kota Blitar

● Kab. Bondowoso

● Kab. Gresik

● Kab. Jombang

● Kota Kediri

● Kab. Malang

● Kab. Lamongan

● Kota Madiun

● Kab. Madiun

● Kab. Magetan

● Kota Malang

● Kota Mojokerto

● Kab. Nganjuk

● Kab. Ngawi

● Kab. Pacitan

● Kab. Pamekasan

● Kota Pasuruan

● Kab. Ponorogo

● Kota Probolinggo

● Kab. Sampang

● Kab. Sidoarjo

● Kab. Situbondo

● Kab. Sumenep

● Kota Surabaya

● Kab. Trenggalek

● Kab. Tuban

● Kab. Tulungagung

● Kab. Kediri

● Kab. Mojokerto

● Kab. Probolinggo

● Kab. Pasuruan

● Kab. Blitar

● Kab. Bojonegoro

● Kab. Jember

● Kab. Lumajang 

 

Demikian beberapa wilayah di Jawa Timur yang berpotensi alami cuaca ekstrem dan berdampak bencana hidrometeorologi. 

Taufiq pun mengimbau masyarakat dan instansi terkait agar senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem. Yakni berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang selama sepekan ke depan.

Baca Juga : Marak Pencurian Meter Air, Dirut Tugu Tirta Minta Polisi dan Pelanggan Waspada

Wilayah dengan topografi curam/bergunung/tebing diharapkan lebih waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, jalan licin, pohon tumbang serta berkurangnya jarak pandang," imbaunya. 

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk selalu memantau kondisi cuaca terkini berdasarkan citra radar cuaca WOFI melalui website https //stamet-juanda bmkg.go.id/radar. 

Tak hanya itu, masyarakat juga diimbau untuk terus mengupdate informasi peringatan dini 3 harian. Termasuk peringatan dini 2 - 3 jam ke depan yang selalu dibagikan melalui website https://stamet-juanda.bmkg.go.id dan media sosial @infobmkgjuanda, saluran telepon 24 jam (031) 8668989 dan WhatsApp: 0895800300011. 


Topik

Lingkungan bencana jatim bmkg juanda hidrometeorologi bencana hidrometeorologi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

A Yahya