JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi menyerahkan sertifikat kelulusan kepada 199 peserta Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Luring bertempat di Pendapa Kabupaten Malang.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu menyampaikan apresiasinya kepada pihak penyelenggara dan para pengajar yang telah turut serta menyukseskan kegiatan diklat berjenjang tingkat lanjut moda luring ini. Kegiatan ini digelar oleh Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Malang.
Menurut Sanusi, ilmu-ilmu yang telah didapat dalam diklat nantinya akan bisa meningatkan kualitas sumber daya manusia dari para pendidik dalam melakukan pengajaran kepada peserta didik.
Sanusi menuturkan, keberhasilan dalam kelulusan para peserta dalan kegiatan diklat ini tidak lepas dari dedikasi dan kerja keras dari para panitia pengajar serta seluruh pihak terkait.
Pejabat yang dulunya memiliki latar belakang sebagai seorang guru ini menambahkan bahwa anak-anak merupakan aset berharga bagi bangsa Indonesia. "Anak-anak adalah aset berharga bagi bangsa dan pendidikan yang berkualitas di usia dini akan membentuk fondasi yang kokoh bagi perkembangan mereka di masa depan," ujar Sanusi, Rabu (24/1/2024).
Terlebih lagi, pendidikan anak yang diberikan kepada anak usia dini ini dilaksanakan pada masa-masa keemasan anak atau golden age. Pada tahap ini, anak-anak akan dapat lebih cepat dalam memahami sesuatu.
Pria asli Gondanglegi, Kabupaten Malang, itu mengungkapkan, dengan adanya standardisasi kompetensi, maka masing-masing pendidik akan terdorong untuk meningkatkan kualitasnya dalam mengajar.
Terlebih lagi, terdapat dua kompetensi yang sangat penting dimiliki oleh pendidik di sektor pendidikan anak usia dini (PAUD), yakni kompetensi profesional dan pedagogik.
"Pelaksanaan diklat lanjutan yang telah diikuti mulai bulan September sampai Desember 2023 lalu, menjadi jembatan untuk mempersiapkan para pendidik agar memiliki kompetensi yang matang sebagai guru PAUD," jelasnya.
Sanusi mengajak semua pihak untuk saling bersinergi dan bekerja sama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Malang. Terutama bagi pendidikan anak usia dini, yang merupakan investasi untuk generasi yang lebih gemilang.
"Melalui program peningkatan kompetensi artinya kita telah turut ambil bagian dalam membangun generasi yang cerdas, berkarakter dan berdaya saing tinggi," pungkas Sanusi.