free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pemkab Malang Atasi Sampah Plastik Melalui Program Bersih Indonesia Bersama AEPW

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Dede Nana

12 - Jan - 2024, 02:57

Placeholder
Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto (dua dari kanan) bersama Asisten Deputi Pengelolaan Sampah dan Limbah Kemenko Marves RI Rofi Alhanif, Wakil Presiden Alliance to End Plastic Waste Nicholas Kolesch dan Kepala DLH Kabupaten Malang Tito Fibrianto saat peluncuran program Bersih Indonesia di Pendala Agung Kabupaten Malang, Kamis (11/1/2024). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang saat ini tengah fokus mengatasi permasalahan sampah, utamanya sampah plastik bersama Alliance to End Plastic Waste (AEPW) melalui peluncuran Tahap Lanjut Program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik. 

Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto menyampaikan, bahwa Program Bersih Indonesia yang digagas oleh Pemkab Malang bersama AEPW dan didukung oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI ini memiliki fokus pengolahan sampah plastik dan non-plastik. 

"Karena ini proses pemilahan antara sampah plastik dengan sampah non plastik, tentu pemerintah daerah menyambut dengan luar biasa. Secara keseluruhan ini ditangani oleh dinas lingkungan hidup," ungkap Didik, Kamis (11/1/2024). 

Mantan Ketua DPRD Kabupaten Malang ini mengatakan, bahwa program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik merupakan wujud keseriusan Pemkab Malang untuk mengatasi masalah sampah plastik di Kabupaten Malang yang tiap tahun jumlahnya mencapai 200 ribu ton. 

Didik mengungkapkan, Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Paras yang berada di wilayah Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang menjadi lokasi pelaksanaan tahap lanjut Program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik. 

Untuk mendukung terlaksananya Program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik di TPA Paras, Pemkab Malang akan segera menyiapkan infrastrukturnya dan model teknologi yang akan digunakan untuk pemilahan sampah plastik dan non-plastik.

 

Foto bersama.


Pihaknya juga akan melakukan transformasi dari UPT ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk pelaksanaan Program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik di TPA Paras. 

"Artinya saat dijadikan BLUD, target kita berati ada sebuah kemandirian, bagaimana infrastruktur ketenagaannya, maka ini harus dipersiapkan secara matang melalui program bersih indonesia ini kita berharap bisa terlaksana," ujar Didik. 

Menurutnya, dengan berbagai upaya yang dilakukan melalui Program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik diharapkan dapat mengurangi jumlah sampah plastik yang setiap tahunnya mencapai 200 ribu ton di Kabupaten Malang. 

Sementara itu, Wakil Presiden Alliance to End Plastic Waste Nicholas Kolesch mengatakan, Kabupaten Malang dipilih menjadi pilot project Program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik karena Kabupaten Malang dapat berkomitmen untuk mengurangi sampah plastik di masyarakat. 

"Kami punya keyakinan DLH di sini sangat berkomitmen dalam program ini. Pak Tito dan Pak Renung sangat bersemangat membuat perubahan sistem manajemen sampah," ujar Nicholas. 

Menurut Nicholas, model teknologi yang diterapkan di TPA Paras melalui Program Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik ditargetkan dapat mengolah sampah plastik hingga 120 ton per hari. 

"Nanti mungkin bisa ditingkatkan sampai 150 ton tergantung shiftnya seperti apa. Di permulaan kita mulai di angka 120, nanti naik ke angka 150 ton per hari," pungkas Nicholas.
 


Topik

Pemerintahan sampah plastik wabup malang alliance to end plastic waste



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Dede Nana