free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Gus Salam Ungkap Diiming-Imingi Jabatan Sekjen PBNU oleh Gus Yahya 

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

10 - Jan - 2024, 15:12

Placeholder
Pimpinan Ponpes Denayar, Jombang KH Abdussalam Shohib atau akrab disapa Gus Salam. (Foto: TikTok @gethadza)

JATIMTIMES - Pimpinan Ponpes Denayar, Jombang KH Abdussalam Shohib atau akrab disapa Gus Salam kembali menjadi sorotan, usai melakukan pembelaan kepada KH Marzuki Mustamar saat dipecat dari jabatan Ketum PWNU Jatim. 

Kali ini Gus Salam mengungkap bahwa dirinya diiming-imingi jabatan Sekjen pada 2024 diduga jika mendukung salah satu pasangan calon presiden. 

Baca Juga : Atap Musala di Malang Ambruk Usai Tersambar Petir, Kerugian Puluhan Juta

Dalam video yang beredar diunggah akun TikTok @gethadza, terlihat Gus Salam tengah duduk memberikan penjelasan. Dalam pengakuannya, Ia diajak bertemu empat mata oleh Ketum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf atau akrab disapa Gus Yahya. Kala itu posisi Gus Salam masih menjabat sebagai Wasekjen PBNU, di bawah Sekjen PBNU K.H. Saefullah Yusuf atau akrab dipanggil Gus Ipul. 

"Mungkin ini perlu saya ceritakan, walaupun hanya pribadi saya. Jadi mohon maaf, ketika saya ditunjuk menjadi Wakil Sekretaris Jenderal PBNU di bawahnya Gus Ipul pas, itu kami diajak bertemu 4 mata oleh ketua umum," katanya. 

"Dan tidak semua saya buka tapi ini penting. Yang satu yang penting saya buka agar orang menyadari kenapa hari ini terjadi seperti ini (pemecatan KH Marzuki Mustamar)," jelas Gus Salam.

Lebih lanjut, Gus Salam mengatakan jika pertemuan empat mata itu hanya antara dirinya dan Gus Yahya. Sehingga jika Gus Yahya tidak mengakui, maka Ia berani bersumpah bahwa hal yang diungkapkan ini benar adanya. 

"Itu saya diberi tahu dan ini saya hanya dengan Gus Yahya. Jadi kalau beliau tidak mengaku ya gak masalah, tapi ini saya berani bersumpah bahwa ini adalah sesuatu yang fakta," katanya. 

"Saya dibilangi sama Gus Yahya, kamu sekarang jadi wakil sekretaris di bawahnya Gus Ipul. Nanti 2024 Gus Ipul jadi Menteri, kamu naik jadi sekretaris jenderal (PBNU)," sambung ungkapan Gus Salam. 

Baca Juga : Polisi Blitar Serahkan Bayi Perempuan yang Ditemukan di Ponggok ke Dinsos Jatim

Pernyataan Gus Yahya itu menurut Gus Salam membuat hatinya goyah. Pasalnya, Gus Salam menilai jika organisasi masyarakat sebesar PBNU malah digunakan untuk mengawal karir dan jabatan seseorang. 

"Inilah yang kemudian buat saya malah down. Organisasi masyarakat sebesar dan sehebat PBNU kok hanya mau digunakan untuk mengawal karir dan jabatan seseorang akan hanya jadi pijakan seseorang. Ini menurut saya secara moral dan secara etika sangat tidak baik dan menyalahi terhadap etika-etika dalam organisasi," tegasnya. 

"Maka itulah salah satu poin kenapa saya kemudian, setelah berdiskusi dengan beberapa kiai, berapa gus, akhirnya saya mengundurkan dari wasekjen PBNU," imbuh Gus Salam.  


Topik

Peristiwa Marzuki Mustamar gus salam ponpes denayar pbnu kiai marzuki



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Sri Kurnia Mahiruni