JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi memiliki harapan besar kepada para bidan yang tergabung dalam Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Kabupaten Malang untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu menyampaikan apresiasi atas dedikasi yang telah diberikan oleh keluarga besar IBI Cabang Kabupaten Malang dan para bidan yang tergabung di dalamnya di bidang kesehatan ibu serta anak.
"Keluarga besar IBI Cabang Kabupaten Malang senantiasa berkomitmen dan selalu kompak memberikan kontribusi dalam menurunkan angka kematian ibu dan angka kematian bayi serta angka stunting di Kabupaten Malang," ungkap Sanusi saat memberikan sambutan pada peringatan HUT Ke-72 IBI di Pendapa Agung Kabupaten Malang, Kamis (21/12/2023).
Sanusi menyadari bahwa tugas dari para bidan memang cukup berat. Namun, banyak harapan masyarakat yang digantungkan kepada para bidan, utamanya untuk kesehatan ibu dan anak.
Menurut Sanusi, dengan profesionalitas, kerja keras, kesungguhan hati, serta niat baik dalam menjalankan tugas sebagai bidan, maka jika Allah SWT berkehendak, semua tugas akan berhasil dengan baik dan lancar, serta mendapatkan limpahan pahal dari Allah SWT.
"Saya berharap kepada para bidan agar dapat melaksanakan tugas kebidanan dengan penuh pengabdian, mengingat profesi bidan merupakan tugas mulia. Oleh karena itu, tugas tersebut hendaknya dijalankan dengan ikhlas," ujar dia.
Sanusi juga mengatakan bahwa IBI merupakan salah satu organisasi profesi yang semakin baik dalam memberikan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Menurut Sanusi, di usia yang tidak lagi muda, yakni 72 tahun, IBI telah berhasil menunjukkan eksistensinya di tengah-tengah masyarakat dalam membantu pemerintah menyukseskan agenda-agenda pembangunan daerah di bidang kesehatan.
Selain itu, seiring berkembangnya zaman, IBI dituntut harus dapat menjadi organisasi profesi yang nyaman bagi seluruh anggotanya dan mampu memberikan manfaat yang positif.
"Tak ketinggalan, hal ini menjadi penting untuk diingat, karena eksistensi IBI juga ditopang oleh komitmen dan solidaritas tinggi, serta peran aktif dari para anggotanya," pungkas Sanusi.
