JATIMTIMES - Tahun Politik bukan hanya selalu bicara soal politik. Hal ini seperti geliat UMKM binaan Perempuan Tani (Pertani) HKTI Jatim. Gebyar memajukan produk UMKM dan meluaskan akses pemasaran terus ditunjukkan.
Bahkan, pameran UMKM pun digelar melalui ragam kegiatan. Diantaranya dengan berpartisipasi menyelenggarakan turnamen volley dan cooking class.
Baca Juga : Pemkab Blitar Siapkan Anggaran Pembinaan dan Reward Atlet KONI serta Porprov 2023 di 2024
UMKM binaan Pertani Jatim melebur dengan berbagai pihak, seperti KORMI (Komite Olahraga Masyarakat Indonesia) Jatim, Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sidoarjo, instansi pemerintahan, instansi swasta dan BUMN.
“Di Sidoarjo, antusias teman-teman sangat tinggi. Gebyar semangat mereka tidak hanya mengikuti pameran UMKM yang umumnya digelar oleh Pemprov Jatim maupun Pemkab Sidoarjo. Tapi juga turut aktif menyukseskan gelaran tournamen volley. Untuk turnamen ini, kami bersinergi dengan KORMI Jatim pimpinan Pak Hudiyono dan PBVSI Sidoarjo," terang Pembina UMKM Pertani Jatim, Dr. Lia Istifhama.
Keponakan Khofifah itu menjelaskan bahwa UMKM binaannya pun aktif terlibat dalam cooking class maupun baking demo yang diselenggarakan melalui kerjasama multi pihak. Seperti dengan Pegadaian, BRI, Muspika Kecamatan Krembung, dan berbagai perusahaan swasta terkait.
UMKM tersebut, diakuinya berjalan secara masif melalui koordinasi Endang Prasetyowati selaku koordinator UMKM. Ia pun memberikan apresiasi kepada kekompakan dan keaktifan para pelaku UMKM.
Baca Juga : Resmi, TikTok Shop Buka Lagi Mulai Hari Ini, Begini Cara Kerjanya
Ning Lia sendiri, panggilan akrabnya, selalu menyelipkan pantun saat hadir di tengah pelaku UMKM. Contohnya saat baking demo di kantor Kecamatan Krembung.
Di hadapan Ibu Camat Dana Riawati, ia memberikan pantun: “Minum kopi airnya tidak mendidih, apa tidak takut kembung? Emak-emak hebat baik budi, pastilah emak-emak Kecamatan Krembung.”