JATIMTIMES - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang bersama tim JatimTIMES.com saat ini sedang melakukan penilaian atau penjurian terhadap puluhan karya video peserta Lomba Solidaritas Aman Keluarga Rukun Tetangga (SAK-RT).
Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Satpol PP Kabupaten Malang Teddy Wiryawan Priambodo menyampaikan, tim juri telah menerima total 75 karya video peserta dari berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten Malang.
Baca Juga : Tututan Pelanggaran Kode Etik Anwar Usman Bergulir, Gibran Bakal Gagal Join Pilpres?
"Dari 75 peserta tersebut, tim juri menetapkan 20 besar untuk dilakukan penilaian secara bersama-sama dengan tim dari Satpol PP dan JatimTIMES. Nantinya akan kita pilih 15 besar dari 20 besar tersebut," ungkap Teddy, Kamis (2/11/2023).
Pihaknya menyebut, tim juri saat ini sedang melakukan penilaian terhadap 20 besar karya video untuk memilih 15 karya video terbaik peserta yang sesuai dengan indikator penilaian dari tim juri. Yakni tangguh keamanan, tangguh kesehatan, dan tangguh ekonomi.
Nantinya, setelah mendapatkan 15 karya video terbaik peserta, tim juri Lomba SAK-RT akan melakukan kunjungan lapangan atau visite ke masing-masing lokasi untuk melihat langsung kondisi kampung yang mengikuti Lomba SAK-RT.
"Nanti dari 15 besar yang sudah sesuai dengan ketentuan, insya Allah pekan depan akan kita lakukan penilaian lapangan atau visite. Setelah penilaian ini, akan diatur jadwal lagi," kata Teddy.
Lebih lanjut, Teddy mengatakan, 75 karya video peserta Lomba SAK-RT akan didokumentasikan secara baik dan rapi untuk ditayangkan di beberapa platform digital milik Satpol PP Kabupaten Malang. Mulai dari YouTube hingga Instagram.
"Di mana itu bisa menjadi contoh yang lainnya. Mungkin Satpol PP luar Kabupaten Malang bisa mencontoh kegiatan SAK-RT ini," kata Teddy.
Pihaknya berharap, Lomba SAK-RT yang digelar Satpol PP Kabupaten Malang bersama JatimTIMES.com ini dapat meningkatkan kemandirian masyarakat dan semangat kegotong-rotongan serta kearifan lokal yang ada di masing-masinh wilayah.
Baca Juga : Datang Langsung saat Pembukaan, Rektor Dukung Penuh Kontingen UIN Malang di Porsi Jawara 1
"Karena saya pikir bahwa kegiatan ini manfaatnya cukup besar dan berdampak pada masyarakat khususnya di tingkat RT. Karena dari video yang kita lihat, suatu hal yang luar biasa bahwa ternyata teman-teman ketika diberikan peluang kesempatan untuk menciptakan sebuah karya itu sangat luar biasa," tandas Teddy.
Sementara itu, Direktur JatimTIMES.com Heryanto mengatakan bahwa karya-karya yang didaftarkan oleh para peserta masing-masing memiliki keunikan tersendiri. Masing-masing peserta berusaha mengemas video secara singkat namun di dalamnya terdapat konten edukatif yang memberikan edukasi kepada masyarakat luas.
"Beberapa daerah juga tanya ke kita, kreatif sekali (Lomba SAK-RT) melibatkan partisipasi masyarakatnya," ujar Heryanto.
Pihaknya menyebut, tim juri yang terdiri dari Satpol PP Kabupaten Malang melakukan penjurian secara profesional dan independen. "Kegiatan ini kita lakukan benar-benar profesional dan independen dalam proses penilaian," pungkas Heryanto.
