JATIMTIMES - Jembatan Kali Jilu yang menghubungkan antara Desa Ampeldento dengan Desa Sumberkradenan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang telah diresmikan secara langsung oleh Bupati Malang HM. Sanusi, Senin (18/9/2023).
Pada saat peresmian berlangsung, kepala desa dari dua desa tersebut curhat atau mengungkapkan isi hatinya kepada orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu, terkait kondisi Jembatan Kali Jilu yang telah diresmikan.
Baca Juga : Masa Jabatan Berakhir, Plt. Bupati Mohni Dihadiahi Demonstrasi, Sebut Masih Marak Praktik Korupsi dan Kolusi
Kepala Desa Ampeldento Supriyadi menyampaikan, bahwa sebelum adanya Jembatan Kali Jilu yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya dan dikerjakan oleh Kantor Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah (BPPW) Jatim, akses masyarakat hanya menggunakan jembatan bambu yang rawan roboh.
"Jembatan bambu yang dilalui oleh warga dua desa di Kecamatan Pakis yang rawan sekali dilalui, sekarang sudah mulai doyong dan keropos," ujar Supriyadi, Senin (18/9/2023).
Selain itu, Jembatan Kali Jilu ini dilalui oleh aliran tiga sungai. Yakni Sungai Amprong, Sungai Arjowinangun dan Sungai Kalianyar. Lalu, jika hujan turun cukup deras dan volume air sungai meningkat, akan mencapai pipa saluran air.
"Kalau pas banjir tingginya bisa mencapai pipa PDAM, jadi bisa hanyut jembatan bambunya," kata Supriyadi.
Kemudian, pihaknya bersama jajaran Pemerintah Desa Sumberkradenan melakukan pengajuan permohonan pembuatan jembatan langsung ke Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR RI pada tahun 2022 lalu.
"Tahun 2022 kami mengajukan langsung ke Kementerian PUPR dan di acc dengan anggaran senilai Rp 500 juta," tutur Supriyadi.
Di mana dengan anggaran Rp 500 juta dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2022 itu, dibangun Jembatan Kali Jilu mulai Agustus 2022 dan selesai di Agustus 2023 lalu.
"Tapi karena anggarannya pas untuk Jembatan Kali Jilu ini, untuk kekurangannya ada di sayapnya agar warga lebih aman saat melintas," kata Supriyadi.
Oleh karena itu, pihaknya menyampaikan langsung permohonan bantuan untuk pembangunan pengaman pada sayap atau wing wall Jembatan Kali Jilu kepada Bupati Malang HM. Sanusi.
"Oleh karena itu saya meminta bantuan kepada pak bupati hal-hal yang hisa dibangun di jembatan jilu agar masyarakat aman dan lancar," ujar Supriyadi.
Sementara itu, tidak membutuhkan waktu lama, Bupati Malang HM. Sanusi langsung merespons permintaan dari dua kades tersebut untuk penambahan pengaman pada Jembatan Kali Jilu dengan menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga agar segera membuat pengaman pada Jembatan Kali Jilu.
"Untuk itu Bina Marga, terkait yang sayapnya ini asal aturannya boleh ini dibantu, bantu segera. Di PAK nanti masukkan karena masih dalam pembahasan. Ini nanti segera dihitung berapa butuhnya, nanti bilang saya," kata Sanusi.
"Karena menjadi kebutuhan supaya terjadi keamanan dan juga nanti minta bantuan PJU. Hitung berapa titik yang bisa dibantu di sini," pungkas Sanusi.
