JATIMTIMES - Tim Porseni Kota Malang mengakhiri pertandingan di cabang olahraga senam pada ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) ke-VIII 2023, dengan dua medali emas, empat medali perak dan empat medali perunggu.
Dari pantauan JatimTIMES di lapangan, perolehan medali sejatinya lebih dari itu. Namun karena terbentur aturan yang disepakati saat Technical Hanbook (THB), ada beberapa medali yang harus hilang.
Baca Juga : Kontingen Kota Batu Lampaui Target di Porprov Jatim 2023, Kumpulkan 17 Medali Emas
Seperti halnya di hari terakhir lomba cabor senam kelas aerobik, Tim Kota Malang harus rela kehilangan dua medali peraknya untuk diberikan kepada daerah lain. Sehingga hanya bisa mengalungkan satu medali emas dan satu medali perak.
Foto bersama para atlet dan pelatih Tim Porseni Kota Malang. (Foto: Ahmad Amin)
Ketua Porseni Kota Malang, Anna Mairatna mengungkapkan bahwa pelaksanaan pertandingan cabang olahraga senam lebih bagus dari ajang sebelumnya. Namun, karena hasil penjurian tetap menyesuaikan THB, jadi tidak bisa memenuhi target.
"Sebetulnya agak lebih bagus, tapi ada beberapa sesi penjurian yang hasilnya harus menyesuaikan dengan THB," ungkap Anna.
"Untuk senam sebetulnya di target tiga emas. Tapi karena ada beberapa hal seperti yang kita lihat, kita tidak bisa penuhi target itu," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kota Malang Djoni Sudjatmiko mengungkapkan bahwa ke depan diharapkan aturan-aturan yang ada dalam THB bisa disosialisasikan minimal enam bulan sebelum pelaksaan Porprov. Hal itu dimungkinkan bisa menjadi acuan masing-masing daerah menentukan strategi.
Baca Juga : Finis Sesuai Target, Ini Capaian Medali Tim PASI Kota Malang
"Itu sudah ada di THB, jadi tidak masalah. Namun kami berharap ke depan, hasil THB ini ditentukan enam bulan sebelum Porprov. Bukan mepet waktu mau pelaksanaan Porprov," ungkap Djoni.
"Iya kalau THB-nya umum, ini gak umum karena ada bagi-bagi medali sekian. Jadi persiapannya ini jadi tidak nyambung dengan THB seperti yang kita lihat tadi. Harusnya kita dapat satu emas tiga perak, yang dua perak-nya harus dilepaskan karena THB," imbuh Djoni.
Meski begitu, Djoni berpesan kepada para atlet agar tetap semangat meski belum memenuhi target. Ia pun meminta agar para atlet untuk menerima hasil dari yang telah disepakati. "Sesuatu yang sudah disepakati, harus tetap kita junjung," pungkas Djoni.
