JATIMTIMES - Mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) terus berkomitmen dalam mengimplementasikan pengabdian kepada masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Hal ini menjadi salah satu wujud atau pengalaman Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dari sekian kelompok KKN, salah satu kelompok KKN yang berada di Desa Glanggang, Kecamatan Pakisaji, melakukan pengabdian dan kegiatan KKN dengan mengadakan pelatihan yang berfokus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Baca Juga : Simak Beberapa Tips Ampuh Menjaga Hubungan Tetap Harmonis bagi Pasangan LDR saat Anniversary
Pelatihan yang dilakukan peserta KKN adalah dalam bidang produksi susu kedelai serta teknik packaging yang mempertahankan sterilisasi produk. Pelatihan ini, dilaksanakan para peserta KKN pada beberapa waktu lalu di Balai Desa Glanggang.
Dalam pelaksanaannya, para mahasiswa berkolaborasi dengan masyarakat setempat, khususnya ibu-ibu Persatuan Pembangunan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di dusun Karang Tengah, Desa Glanggang.
Tujuan utama dari pelatihan ini, tentunya untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat terkait pembuatan susu kedelai yang berkualitas tinggi serta teknik pengemasan yang modern dan tetap menjaga kebersihan produk.
Moch Margi Winata, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dan juga Ketua KKN Desa Glanggang, menjelaskan, bahwa apa yang menjadi fokus materi dalam upaya mendongkrak UMKM, disambut baik oleh masyarakat setempat.
Dalam proses usahanya, masyarakat masih belum melakukan strategi yang optimal. Sehingga, hasil atau omset yang diperolehnya pun belum maksimal. Pengemasan produk yang dilakukan masyarakat masih belum terlalu menarik untuk menggaet konsumen.
"Meskipun produk yang dihasilkan adalah susu kedelai, namun dengan kemasan yang menarik, diharapkan mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat dan sekaligus mempromosikan potensi unggulan yang dimiliki oleh Desa Glanggang." jelasnya.
Termasuk dalam hal pemasaran, lanjut Ketua KKNDesa Glanggang, masyarakat jug belum aware tentang strategi marketing yang optimal. Banyak masyarakat yang masih belum memahami kekuatan teknologi, utamanya media sosial untuk pemasaran produk.
Untuk itu, dengan adanya pelatihan ini, pihaknya berharap akan semakin membuka peluang baru bagi usaha UMKM di Desa Glanggang, terutama dalam mengembangkan strategi pemasaran dengan memanfaatkan teknologi digital. Selian itu, dalam kegiatan pelatihan itu juga diberikan motivasi untuk masyarakat lebih kreatif dalam membaca peluang, guna membuka unit usaha baru dalam sektor UMKM.
Baca Juga : Aneka Keripik Kota Batu Jadi Komoditi Ekspor, Nilainya Tembus Rp 17,5 Miliar
Nazri Abdillah, Wakil Koordinator Desa (Kordes), mengungkapkan tema pelatihan, yaitu "Menumbuhkan Entrepreneurship yang Kreatif dan Unggul di Dusun Karang Tengah Desa Glanggang".
Senada dengan penyampaian Ketua KKN Desa Glanggang, bahwa kegiatan memiliki tujuan untuk juga mendorong semangat kewirausahaan di kalangan warga.
"Melalui pelatihan ini, para peserta diajak untuk memahami proses produksi susu kedelai secara mendalam, sehingga dapat memotivasi mereka untuk berperan aktif dalam pengembangan UMKM di bidang tersebut," ungkapnya.
Sementara itu, Anik Wahyu Rini, yang menjadi pemateri dalam pelatihan, memberikan penekanan tentang pentingnya penerapan teknik pengemasan yang steril dan menarik guna menjaga mutu produk sekaligus menarik minat konsumen.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengharapkan, pelatihan yang telah diikuti dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat. Sehingga, ketika masyarakat menjalankan usaha khususnya dalam sektor UMKM, dapat lebih berkembang dan dapat berimbas positif dengan terbukanya lapangan pekerjaan dan kesejahteraan ekonomi. "Melalui pelatihan ini, diharapkan dapat bermanfaat bagi para pelaku usaha UMKM untuk menciptakan produk susu kedelai yang lebih berkualitas," pungkasnya.