JATIMTIMES - Pasca warga sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu memblokade jalur menuju TPA, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menaruhkan jabatannya dalam sebulan untuk mengatasi bau sampah dan ancaman longsor yang dikeluhkan. Senin (7/8/2023) sudah 7 hari progres penangangan sudah membuahkan hasil di TPA Tlekung.
“Alhamdulillah kami bersama terus bergerak di setiap harinya agar TPA bisa tertangani lebih baik ke depan,” ucap Aries.
Baca Juga : Jaga Pola Hidup Sehat, Kebiasaan Ini Dilakukan Milenial dan Gen Z pada 2023
Progres 7 hari penanganan sampah di TPA Tlekung lanjut Aries, sudah mulai membuahkan hasil. Yakni dengan optimalisasi alat berat dengan 4 excavator dan 2 buldozer.
“Hasilnya telah menurunkan TPS sebanyak 7 meter dari ketinggian awal diperkirakan mencapai 20 meter. Selain itu, sampah yang telah dipilah sebanyak 8.320 kilogram,” imbuh Aries.
Kemudian air lindi juga mengalami penurunan dari ketinggian 50 centimeter menjadi 47 centimeter dari dasar kolam. Saat ini untuk mengatasi bau, penyemprotan eco enzym dilakukan 3 kali sehari.
Penyemprotan dilakukan pada pukul 06.00 WIB, 13.00 WIB dan 18.00 WIB. Petugas menyemprotkan sebanyak 5000 liter.
“Kita semua berharap, setiap hari ada progres perubahan yang dilakukan dan mengevaluasi setiap ada kendala, sehingga semakin hari akan semakin terlihat perubahannya,” harap Aries.
Diberitakan, Aries telah menjanjikan kepada warga Desa Tlekung menyelesaikan permasalahan bau sampah dalam kurun satu bulan. Selain itu Pemkot Batu juga terus bergerak mewujudkan Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS 3R) di masing-masing desa/kelurahan untuk mengurangi sampah yang masuk di TPA Tlekung.
Baca Juga : Dukung Semangat Berbudaya Warga Kediri, Mas Dhito Minta Tonjolkan Kearifan Lokal
Aries juga sudah menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk TPS 3R. SOP TPS3R yang telah dibuat mulai dari SOP Penataan Sampah TPS, SOP Pengangkutan Sampah, SOP Pengumpulan Sampah, dan SOP TPA. Seluruh SOP tersebut didesain untuk mendukung konsep pengelolaan sampah yang berbasis pada prinsip mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang sampah.
Sebelumnya puluhan warga Desa Tlekung melakukan penutupan akses menuju TPA Tlekung yang di Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jumat 28 Juli 2023.
Penutupan akses menuju TPA Tlekung ini merupakan bentuk protes yang dilakukan oleh puluhan warga Desa Tlekung karena sudah tidak tahan dengan bau sampah yang sudah bertahun-tahun menyengat dari TPA Tlekung. Selain itu juga mengkhawatirkan ancaman longsor yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi.
Namun akses jalan itu akhirnya dibuka setelah adanya kesepakatan Pemkot Batu bersama warga yang dengan memenuhi 6 tuntutan.