JATIMTIMES - Prestasi Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Terpuji Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2023 berhasil diraih Kota Batu. Prestasi itu didapatkan lantaran inovasi Alih Media Arsip Tanah (Adiarta).
Inovasi tersebut digagas oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Batu. Bahkan Inovasi Adiarta masuk 10 besar inovasi terpuji klaster pemerintah kota.
Baca Juga : Tinjau Pangkalan Stok Gas Melon Aman, Wakil Rakyat Pertanyakan Letak Kelangkaan
Pengumuman TOP 45 Inovasi Pelayanan Publik Terpuji disampaikan secara daring oleh Deputi Pelayanan Publik, Prof. Diah Natalisa Selasa (31/7/2023) dalam Pengumuman TOP Inovasi Pelayanan Publik Terpuji KIPP Tahun 2023. Yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia.
Pada saat penilaian, dan sebelum ditetapkan TOP 45, peserta kompetisi melakukan presentasi di hadapan panelis. Presentasi dilakukan oleh para nominator termasuk Kota Batu yang langsung dipresentasikan oleh Pj Wali Kota Batu secara online.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, memberikan apresiasi atas keberhasilan inovasi ini. Dengan diraihnya prestasi ini Adiarta akan menjadi pelayanan yang memudahkan masyarakat dalam pengarsipan pertanahan. Termasuk mendukung program perencanaan daerah dan penyelamatan aset daerah.
“Terima kasih kepada semua kepala desa dan lurah yang mendukung pemanfaatan aplikasi Adiarta ini. Ke depan semua desa dan kelurahan menggunakan aplikasi ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selamat kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, semoga ke depan lebih baik lagi dalam berinovasi,” ungkap Aries.
Sedang inovasi Adiarta ini berhasil bersaing dengan 2.269 inovasi yang masuk mulai dari klaster kementerian, provinsi, kabupaten, dan kota. Inovasi Adiarta Kota Batu bersama 10 kota lainnya yang masuk dalam TOP 45 yakni Kota Denpasar, Kota Kediri, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kota Padang Panjang, Kota Surabaya, Kota Semarang, Kota Tarakan dan Kota Yogyakarta.
Baca Juga : Harga BBM Non Subsidi Resmi Naik Per-1 Agustus 2023
Klaster kementerian terdapat 4 inovasi, klaster lembaga dengan 3 inovasi, klaster pemerintah provinsi sebanyak 3 inovasi, klaster pemerintah kabupaten ada 24 inovasi, klaster pemerintah kota sebanyak 10 inovasi, dan klaster BUMN sebanyak 1 inovasi.
Gelaran kompetisi ini merupakan ke 10 dengan tema Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik melalui Inovasi menuju Reformasi Birokrasi yang berdampak.