JATIMTIMES - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Ahmad Basarah menyebut, bahwa ketahanan sebuah bangsa berawal dari penguatan struktur organisasi terdepan bernama keluarga.
Hal itu disampaikan Basarah ketika memberikan pengarahan dalam puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 tahun 2023 di Pendapa Agung Kabupaten Malang.
Baca Juga : BKKBN Serahkan 33 Unit Sepeda Motor untuk Penyuluh Keluarga Berencana Kabupaten Malang
"Jadi keluarga dari masing-masing struktur masyarakat kita, ayah, ibu, anak dan semua keluarga inti, adalah struktur terdepan dalam menjaga benteng pertahanan Nasional Bangsa Indonesia," ungkap Basarah.
Politisi PDI Perjuangan yang juga sebagai Anggota Komisi X DPR RI ini mengatakan, bahwa selain mencegah stunting kepada balita dan menciptakan suatu keluarga yang berencana, orang tua juga memiliki tugas untuk membentengi keluarga dari segala macam ideologi trans nasional yang masuk di tengah Bangsa Indonesia.
"Mereka masuk dari globalisasi yang telah terjadi di tengah-tengah masyarakat kita dan Bangsa Indonesia sebagai bagian dari masyarakat dunia, kita tidak bisa memisahkan dari perkembangan global yang terjadi di tengah masyarakat dunia," ujar Basarah.
Mantan Aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) ini menjelaskan, dari perkembangan globalisasi tersebut, banyak ideologi trans nasional yang merongrong keutuhan bangsa. Mulai dari ideologi yang membawa paham ekstrem keagamaan hingga ideologi yang membawa paham kebebasan yang sebebas-bebasnya.
"Banyak paham itu masuk ke anak-anak kita melalui teknologi informasi yang sangat canggih. Di YouTube, Instagram, WhatsApp, dan yang lain-lain, dia membawa paham-paham dan ideologi-ideologi," kata Basarah.
Hanya dengan dua jempol, anak-anak dapat berselancar di dunia maya dan berkeliling dunia untuk mendapatkan berbagai macam informasi.
Baca Juga : Komitmen Penurunan Prevalensi Stunting 2022, Bupati Malang Terima Penghargaan dari BKKBN
"Mulai informasi yang bermanfaat hingga informasi sampah yang dapat merusak otak dan indra anak-anak kita," tegas Basarah.
Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Luar Negeri ini mengatakan, para orang tua harus selalu mengawasi anak-anaknya dalam memanfaatkan teknologi. Pasalnya, jika informasi yang didapat tidak tersaring dengan baik, maka akan berdampak pada ketahanan dan keutuhan Bangsa Indonesia.
Maka dari itu pihaknya berpesan kepada seluruh orang tua di Indonesia khususnya di Kabupaten Malang agar memperkuat ketahanan keluarga melalui penguatan Ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika.